Part TigaTiga

14.7K 668 5
                                    

Ya sesuai yang Ali bilang. Ia akan bertemu dengan iam. Iam akan mengunjungi rumahnya.

"Ali...!!!"

Ali yang tadi sedang berciuman mesra dengan prilly. Terganggu aktivitasnya oleh jeritan kaia.

"Honey.." Ucap prilly.

"Emmmm?" Tanya Ali yang masih asik berciuman.

"Berhenti dulu dong" ucap prilly.

Ali menghentikan ciuman pagi mereka.

"Apa sih sweety?" Tanya Ali.

"Itu, itu kaia manggil" ucap prilly.

"Huhh.. Dasar, ganggu aktivitas pagi orang aja" ucap ali.

"Samperin dulu dong" ucap prilly.

"Ya - ya" ucap Ali.

Ali menghampiri kaia. Ali terkejut melihat penampilan kaia.

"Busettttt... Ini masih pagi kak, Lo rapih amat, udah kaya ondel - ondel" ucap ali.

"Ehh.. Lo bohongin gue ya? Buktinya ini sampe sekarang iam belum dateng" ucap kaia.

"Hahah...! Lo mau ketemu iam atau mau dangdutan" ledek Ali.

"Ihhhh...!!! Ali...!!! Rese Lo" ucap kaia.

Tring..

Handphone Ali tiba - tiba bergetar. Ali meraih handphone tersebut. Notif SMS masuk. Dari iam.

Bro, gue ke rumah Lo nya jam setengah 10 an ya

"Tuh ka, iam ke sini jam setengah 10" ucap ali.

"Jam setengah 10? Ahh...! Gue ada urusan di butik, gmana dong?" Tanya kaia.

"Udah deh, mendingan ketemu iam atau..? Mengetuai  pekerjaan Lo yang bisa di urusin kapan aja" ucap Ali.

"Ahh.. Ya deh gue rela nanti aja deh ngurusin pekerjaan" ucap kaia.

"Okay, Lo tunggu aja disini sampe jam setengah 10" ucap Ali.

"Nah Lo mau apa?" Tanya kaia.

"Mau nge lanjutin kegiatan yang Lo ganggu"  ucap ali nakal.

"Ha..! Ehh, kegiatan apa lo? Jangan bilang Lo mau itu, dasar pagi - pagi udah MESUM Lo" ucap kaia.

Ali terkekeh. Ia langsung masuk kembali ke dalam kamar. Sedangkan kaia, ia mengganti semua pakaian nya menjadi pakaian yang simpel.

"Tadi kaia kenapa honey?" Tanya prilly.

"Itu, dia ga sabar pengen ketemu iam" ucap Ali.

"Kaia belum Bisa Muve on dari iam ya?" Tanya prilly.

"Ya Lah sweety" ucap ali.

"Kasihan ya kai, terus emang kamu yakin banget kalo iam bakal kesini?" Tanya prilly.

"Ya iam kesini--" ucap ali.

"Jangan bilang iam kesini sama istrinya? Duhh...! Honey mendingan gausah di suruh kesini deh kalo bawa istrinya, aku ga mau liat kaia sedih" ucap prilly.

"Heii sweety, iam belum nikah" ucap Ali.

"Hah..? Berarti--" ucap prily.

"Berarti bagus nih kalo kita bikin cinta mereka bersatu lagi" ucap Ali.

"Iya - iya, yaudah" ucap prilly.

"Yaudah Kita lanjut yang kaya tadi yuk" ajak ali.

Prilly hanya menganguk. Ali dan prilly melakukan adegan tersebut. Di tengah permainan tiba - tiba kaia membuka pintu.

"Ahhh...ho..hoo.." Desah prilly tak kuasa.

"Ahhh...uhhhh...Ka..ahhh...kaia...ahhh...agghhhhhhhhhhh" desah prilly.

"Astagfirullah...!!!! Aliiii...!!! Gue tunggu di luar, di sana udah ada iam" teriak kaia.

"Dasar Kaka tukang ganggu" batin Ali

Ali dan prilly sampai di puncak. Ali langsung memakai baju nya kembali lalu menghampiri kaia.

"Dubhh...! Rempong amat si Lo kak, mana iam nya?" Tanya Ali.

"Itu Lo Bukain pintunya" ucap kaia.

Ali membukakan pintu dan ternyata benar, iam sudah menunggu di depan. Sedangkan kaia menghampiri prilly di kamar.

"Prill bener gue udah cantik?" Tanya kaia.

"Yaudah kak, Kaka udah cantik kok, Kaka mah mau di gimanaucap pun tetep cantiks" ucap Prilly.

"Ahhh...! Thank you... Lo emang adik ipar gue yang paling the best" ucap kaia.

"Udah Ka Samperin iam nya, emang gabakalan di samperin?" Tanya prilly.

"Ya.." Ucap kaia malu - malu.

Hi readers... Author mau minta maaf nih. Maaf ya semalam ga author next. Oke, sebagai pertanda maafnya author publis 2 part setiap cerita.
Thanks for vote and Coment.

The incidentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang