Cemburu.

3.2K 67 1
                                    

Tak terasa hampir setahun kami selalu bersama.
Aku dan Niko selalu tertawa sama-sama. Kami melakukan hal-hal yang membuat kami bahagia, dan tak jarang juga Niko menciumku. Niko selalu memintaku untuk mengajarinya bahasa Thai tetapi aku mengatakan bahwa aku tidak begitu paham bahasa Thai lalu ia mengejekku dia mengatakan bahwa aku keturunan Thailand yang bukan original. Dia mengejekku sambil tertawa.
"Bodoh!" Jawabku.
Hari-hari telah kami lewati.
"Niko, hari ini aku ingin ke toko buku, ada novel yang ingin ku beli." Kata ku.
"Aku tau apa maksudmu, aku akan menemanimu Ngel." Jawabnya.
"Terima kasih Niko ku." Jawabku.
Setelah bel pulang sekolah berbunyi, aku dan Niko pergi ke toko buku untuk membeli sebuah novel.
Aku membaca novel tapi tiba-tiba ada seorang cewek menghampiri kami.
"Hey Niko!" Teriak cewek itu.
"Oh Hey Giselle! Sejak kapan kau disini?" Jawab Niko.
"Oh, aku baru seminggu disini. Kebetulan sekali ya kita bertemu disini. Oh ya, siapa perempuan ini?" Katanya sambil menolehku dengan sinis.
"Perkenalkan, namanya adalah Angeline, panggil saja Angel. Dia adalah pacarku." Jawab Niko.
"Oh hai, namaku Giselle. Aku teman kecil Niko." Kata Giselle.
"Oh iya, namaku Angel." Jawabku sambil tersenyum.
"Tak kusangka ya, cowok seganteng Niko punya pacar yang polos seperti Angel." Kata Giselle dengan wajah seperti tidak suka.
"Ah, kamu ini, aku sangat menyayangi Angel dan bagiku dia sangat cantik." Jawab Niko.
Aku terus melihat-lihat novel. Tak jarang juga aku melihat Niko dengan Giselle bicara berdua sambil tertawa dan tersenyum. Aku merasa aneh melihat sikap mereka berdua. Dan aku menyadari bahwa aku cemburu melihat mereka.
Setelah kami selesai dari toko buku, kami pun pulang, namun Giselle pulang lebih awal karena dijemput orang tua nya.
Aku dan Niko pulang berdua. Seperti biasa, dia memboncengku menggunakan motornya. Selama diperjalanan aku hanya diam saja sambil memikirkan Niko dan Giselle.
Sampai dirumah aku tetap cuek pada Niko. Dan dia tidak tahu kenapa aku cuek kepadanya.
"Bye Angel." Kata Niko.
"Ya!" Jawabku dengan singkat.

Mengapa Aku Bisa Jatuh Cinta Denganmu?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang