Fall In Love With My Secretary

part XX

Author POV

Baekhyun dan chanyeol sudah berada di Paris sejak hari kemarin namun karena mereka terlalu lelah akhirnya mereka memilih untuk istirahat dan sore nanti chanyeol akan mengajak baekhyun menuju menara eifel.

Baekhyun masih tertidur sedangkan chanyeol dia sudah daritadi bangun dan lebih memilih diam menatap wajah baekhyun dibandingkan membangunkannya, entah itu perasaan chanyeol atau bukan tetapi dia melihat baekhyun yang sedikit agak gemuk akhir² ini. Namun chanyeol tidak berpikiran panjang dia terus melihat wajah baekhyun dan sesekali dia mengelus lembut rambut baekhyun dengan senyuman yang menghiasi wajahnya.

Baekhyun yang merasa rambutnya diusap itu pun segera membuka matanya perlahan dan mngerjap²kan matanya.

"Eoh, kau bangun baek? Mian jika aku membangunkanmu" ucap chanyeol.

"Hmm tak apa, ini jam berapa?" Tanya baekhyun.

"Jam 08.30 baek"

"Hmm? 08.30?"

"Iya"

"Aish.. mengapa kau tidak membangunkanku daritadi bodoh?! Aku belum menyiapkan sarapan!!"

"Sarapan nanti juga masih bisa baek, lebih baik kita tidur lagi saja, atau kita 'bermain²' dulu baek?"

"Main saja sendiri! Sudah awas! Lepaskan tanganmu dari pinggangku, aku mau buat sarapan"

"Tidak mauuu" ucap chanyeol sambil mengeratkan tangannya dipinggang baekhyun.

"Park chanyeol!!!! Lepas atau tidak ada jatah untukmu!!" Ancam baekhyun.

"Apa? Aish yasudahlah daripada aku tidak diberi jatah, yasudah park baekhyun sebelum kau buatkan sarapan, beri aku morning kiss terlebih dahulu"

"Tidak mau!" Ucap baekhyun sambil turun dari kasur dan berjalan keluar kamar.

"Aish kau ini, hhh.. lihatlah emosinya pun tidak stabil aku bingung dengannya kali ini" monolog chanyeol.

Chanyeol segera bangkit dari kasur dan merapikan kasur setelah itu berjalan keluar kamar menuju kamar mandi dan membasuj wajah serta menggosok giginya setelah itu ia menghampiri baekhyun yang sedang menyiapkan sarapan.

"What are you doing baekkie?" Tanya chanyeol.

"Kau punya matakan? Matamu masih berfungsi kan? Kau bisa lihat sendiri aku sedang melakukan apa, jadi tidak usah bertanya" ucap baekhyun ketus tanpa memandang chanyeol.

"Aih.. kau ini kenapa baek? Tidak biasanya.. kau tahu akhir² ini emosimu selalu naik turun baek, apa kau sakit?"

"Tidak! Jika aku sakit aku tidak akan mungkin mau pergi ke sini lebih baik aku diam dirumah jika sakit"

"Hmmm.. lalu kau kenapa? Aahh apa jangan² kau hamil baek?"

TUK

Baekhyun menjitak jidat chanyeol dan chanyeol langsung mngusap dahinya.

"Jangan bercanda park! Aku ini namja! Dan jika aku hamil pun pasti aku merasakan mual!" Ucap baekhyun.

"Heeii kau tidak ingat luhan hyung saja bisa hamil padahal dia sama sepertimu namja juga, jika luhan hyung bisa hamil mengapa kau tidak"ucap chanyeol.

"Hhh.. terserahmu saja aku lelah berdebat dengamu! Sudah makan sarapanmu!"

"Hmmm.. baiklah"

Mereka makan dalam keadaan hening tidak ada yang mau membuka pembicaraan di meja makan itu, sampai selesai mereka makan pun masih belum ada yang bersuara, baekhyun mencuci piring setelah itu membereskan meja makan sedangkan chanyeol menuju ruang tv untuk membereskan sekitar ruang tv, setelah itu baekhyun dan chanyeol duduk bersama di sofa ruang tv masih dengan keadaan diam entah apa yang terjadi diantara mereka namun mereka terlihat saling menunjukan ego untuk tidak mengeluarkan suara terlebih dahulu.