Beberapa staf yang melihat Jisoo menahan tawa, dan sebagian ada yang menyarankan untuk hati-hati.
Jisoo hampir sampai pada tujuannya, ia melihat Taehyung berjalan dengan acuh masuk kedalam lift.
"Yakkk!!! Taehyung tunggu!!!" Teriaknya menggema.
Merasa namanya terpanggil Taehyung pun tidak segera menutup pintu lift. Namun karena merasa hanya salah dengar Taehyung pun menekan tombol lift. Perlahan pintu itu tertutup.
Detik berikutnya Jisoo muncul di hadapannya ia sontak membuatnya melebarkan mata.
"Tunggu!!!"
Tak.
"Aw..." Jisoo merintih.
"Apa yang kamu lakukan disini?" tanya Taehyung.
"Jangan banyak bertanya cepat buka pintu lift nya, kaki ku terjepit," Jisoo marah-marah membalas pertanyaan Taehyung.
Lantas tatapan Taehyung tertuju pada kaki Jisoo yang terjepit berusaha menahan pintu lift.
Dengan segera Taehyung pun membuka pintu tersebut dan Jisoo langsung masuk.
"Ahhh... akhirnya," gadis itu menghela nafa lega dengan nafas bersenggal karena lari-larian tadi.
Jisoo melihat kaki kananya yang memerah dan lecet. Ia meringis kecil. Kemudian beralih menatap Taehyung yang berdiri tenang di sampingnya.
"Kamu tidak merasa kasihan melihat kaki ku jadi seperti ini?"
"Bukan salah saya," jawab pria itu santai, bahkan untuk melirik memastikan keadaan kaki Jisoo pun tidak ia lakukan.
"Keterlaluan," sindir Jisoo.
Taehyung yang dulu tidak seperti dia. Melihat Jisoo terluka sedikit saja ia langsung panik dan buru-buru mengobatinya.
"Saya tidak meminta kamu melakukan ini kan?!,"
"Kamu berusaha menghindar. Jangan kira aku tidak tau,"
"Untuk apa menghindar? Kekanakan sekali,"
"Buktinya ini belum ada jam 12 tapi kamu sudah meninggalkan ruang kerja," sahut Jisoo.
"Saya pergi karena ada urusan, dan sekalian keluar untuk makan siang,"
"Kalau begitu aku ikut dengan mu," Jisoo tersenyum saat Taehyung menolehnya. Terlihat jika pria itu tidak menyetujuinya.
"Eum... aku tau restoran enak di dekat sini," ucap Jisoo beralasan. Taehyung tidak membalas setelah pintu lift terbuka ia keluar begitu saja diikuti dengan Jisoo di sampingnya.
Jisoo kesusahan menyamakan langkah kaki Taehyung. Kaki kanannya masih sedikit sakit. Terpaksa ia harus menyeretnya.
Jungkook yang melihat itu dari kejauhan segera menghampirinya.
"Jisoo kau baik-baik saja?" tanya pria itu sambil memperhatikan kaki Jisoo.
Jisoo menoleh. "Iyaa," balasnya dengan mengulas senyum.
YOU ARE READING
Find me in your memory
Teen Fiction"Aku lelah tapi tak ingin menyerah. Aku rindu tetapi hanya bisa menunggu. Kamu tidak pergi, namun anehnya aku merasa kehilangan" Nyatanya hal tersulit di dunia ini adalah pura-pura tersenyum di saat hati menangis. Pura-pura bahagia saat hati menjeri...
Part 5
Start from the beginning
