#16 Dancing Around The Past

Start from the beginning
                                    

"Selesai! Coba gerakkan!" pinta Maroo pada Jae Hee yang terpaku memandanginya.

Jae Hee menuruti perintah Maroo, ia menggerakkan sikunya dengan hati-hati. Agak sakit tapi selebihnya ia baik-baik saja. Maroo tersenyum melihat hasil kerja tak mengecewakan.

"Terima kasih," ujar Jae Hee.

Ia berdiri dan sekali lagi ingin cepat-cepat berlalu dari hadapan Maroo, namun sama seperti beberapa saat lalu. Ia gagal, kali ini Maroo memang tak menahan lengannya tapi memanggilnya.

"Kenapa kau terlihat buru-buru sekali, Nuuna?" tanyanya.

Jae Hee menoleh, ia terkejut mendengar pertanyaan Maroo.

"Aku tidak memiliki penyakit menular, jangan menghindariku seperti ini!" protes Maroo seraya tersenyum tipis.

"Maroo? Ingatanmu..."

Maroo mengangguk pelan, "Apa kabarmu, Nuuna? Kau terlihat semakin cantik,"

Mata Jae Hee seketika berkaca-kaca, ia kembali duduk di sisi Kang Maroo, pria yang masih sangat dicintainya itu.

~oOo~

Sekertaris Hyun celingukan canggung di depan Restaurant Jae Shik, ia mencari-cari sosok Eungi di antara pengunjung yang mulai berdatangan.

Tak butuh waktu lama, karena Eungi terlihat jelas sedang bersama Jae Shik di meja paling depan.

Dengan sok jual mahal dan seolah tak melihat Jae Shik, Sekertaris Hyun duduk di sisi Eungi. Ia mengabaikan si pemilik restaurant yang menyapanya dengan ramah.

"Kenapa memanggilku ke tempat ini, Bu Direktur?" bisik Sekertaris Hyun tak nyaman.

Jae Shik nyengir memandanginya dengan nampan di tangan.

Eungi menatap sok polos, "Memangnya kenapa? Apa yang salah dengan tempat ini?" tanyanya.

Sekertaris Hyun cuma bisa mendesah pasrah, ia melirik Jae Shik yang masih menatapnya dengan mata berbinar cerah.

Seorang pembeli berteriak minta dilayani, Jae Shik akhirnya pergi dan Sekertaris Hyun bisa bernapas lega.

"Bu Direktur, Anda sengaja ya?"

"Sengaja?" Eungi masih betah berakting polos.

"Eh, tunggu! Dimana Kang Maroo? Anda datang dengannya kan?"

"Tidak! Aku ke sini sendirian. Dia mungkin masih tidur di rumah Jae Gil," jawab Eungi ringan.

"Bagaimana bisa? Anda kan sedang hamil! Harusnya kalian pergi bersama. Harusnya dia menemanimu!" Sekertaris Hyun mulai mengomel.

Eungi tertawa melihat tingkahnya.

"Kau tahu, kau tidak mau kupanggil Kakak tapi sikapmu bahkan melebihi sikap seorang Ibu pada anaknya. Berhenti memanggilku Bu Direktur dan biarkan aku memanggilmu Kakak!"

Sekertaris Hyun kehabisan kata, ia tersentuh mendengar kalimat Eungi.

"Tapi, rasanya aneh Bu Direktur," serunya.

"Itu karena kau menganggapnya aneh. Sama seperti caramu melihat Tuan Han, bukankah ia terlihat manis tanpa kumis sekarang?" goda Eungi membuat Sekertaris Hyun merona merah.

"Hyaaa... Bu Direktur!"

"Eungi! Panggil aku Eungi! Aku bukan bagian dari Taesan lagi!"

Tepat setelah itu, Jae Shik datang menghampiri dengan senyuman, "Apa kalian ingin memesan sesuatu lagi?"

Eungi menahan tawa melihat ekspresi Sekertaris Hyun yang semakin salah tingkah.

~oOo~

"Aku senang kau mendapatkan hidupmu kembali, Maroo..." Jae Hee berkata penuh ketulusan.

NICE GUY FanFic 'After and Before' || Chaeki FFWhere stories live. Discover now