Ghost

Chapter 7 : Wormwood Manor

Chapter Seven : Wormwood Manor

Victoria's POV

Disinilah aku sekarang. Wormwood Manor. Kalau aku boleh jujur, ini adalah tempat yang paling jorok, menjijikkan, dan menyeramkan yang pernah aku temui. Dan, ah, aku datang sendirian kesini. Oh, tidak, aku melupakan Tivanna!

"Hei, jangan memandangi rumah ini seperti itu," gerutu Tivanna kesal. "Ayo, masuk!"

Aku pun melangkahkan kakiku masuk ke dalam rumah ini. Tidak seperti di luar, bagian dalam rumah ini bisa dibilang sangat terawat. Mungkin, keluarga Wormwood sengaja mengisolasi rumah ini agar tak ditemukan siapapun.

"Bagaimana pendapatmu mengenai rumah ini?" Tanya Tivanna.

"Sangat bagus," pujiku, "hanya saja bagian luarnya sangat jorok dan tidak terawat."

"Kau benar," ujar Tivanna. "Tapi sesekali Collin dan Carlyle datang kesini untuk membereskannya." Lanjut Tivanna.

"Jadi, Tivanna, apa yang ingin kau tunjukkan padaku?"

"Ayo, ikut aku!" Ajaknya.

Aku tidak tahu kemana dia akan mengajakku, namun aku tetap mengangguk dan berjalan mengikutinya. Kami sampai di sebuah ruangan. Ruangan itu memiliki pintu yang diukir sedemikian rupa, sehingga sangat cantik. Di dalamnya, terdapat banyak sekali barang-barang yang kuyakini adalah barang-barang mistis.

"Apa semua ini milik keluarga Wormwood?" Tanyaku pada Tivanna.

"Ya, ini semua milik mereka. Kebanyakan dari sini adalah barang-barang yang memiliki kekuatan sihir." Jelas Tivanna.

"Apa ada di antara mereka yang menjadi penyihir?" Tanyaku lagi.

"Ya, salah satunya Clarice Wormwood, sepupu Collin. Dia menjadi penyihir, namun mati digantung saat sedang berada di Finlandia. Sejak saat itu, keluarga Wormwood selalu bersembunyi."

"Benarkah? Kupikir mereka hanya sekedar membuat perjanjian dengan penyihir saja," ucapku.

"Itu memang benar, Victoria, tapi mereka juga tertarik untuk menjadi penyihir. Bayangkan, siapa yang tidak mau memiliki kekuatan untuk mengubah apapun?" Jelas Tivanna.

Aku mengangguk menyetujui perkataannya. Kami berdua melangkah menuju sebuah rak yang penuh dengan barang-barang.

"Ini semua adalah barang sihir. Kalau kau masih penasaran dengan keluarga Wormwood, silahkan menjelajahi ruangan ini. Aku harus pergi sebentar. Ada yang masih harus kuurus." Kata Tivanna sambil menghilang meninggalkanku sendiri di sini.

Oh, seharusnya aku mengajak Aiden, Summer, dan Carlyle ke sini. Mereka pasti akan suka dengan apa yang mereka lihat disini, terutama karena aku masih penasaran dengan yang sebenarnya terjadi.

Aku melihat sebuah foto. Foto itu berisikan sebuah keluarga dengan seorang anak laki-laki. Aku yakin itu pasti foto Collin. Aku menemukan sebuah rak dengan banyak kertas di dalamnya. Aku mengambil tumpukan kertas itu dan mulai membaca isinya satu per satu.

"Silsilah keluarga Ferguson..." gumamku sambil membalikkan halamannya.

"Hai, aku kembali!" Sapa Tivanna sambil menepuk pundakku.

"Kau darimana saja?" Tanyaku kesal.

"Maaf aku meninggalkanmu sendirian di sini. Aku ada sedikit urusan tadi." Ujar Tivanna menyesal. "Jadi, apa yang kau temukan?" Tanyanya padaku.

"Aku menemukan ini." Jawabku sambil menunjukkan sebuah kertas yang di dalamnya terdapat semua tentang keluarga Ferguson.

Tivanna mengambil kertas itu dan membacanya. Dia tampak sangat terkejut ketika melihat foto keluarganya di sana. Matanya mulai berair, siap menumpahkan air mata kapan saja.