LMLY 4

34 7 1
                                    


Jam sudah menunjukkan pukul setengah 7 malam, nampak Danau Como masih dipenuhi oleh beberapa wisatawan. Meskipun hari sudah semakin dingin, tidak membuat para wisatawan itu menyerah untuk melihat indahnya danau Como

Begitupun dengan sagara yang juga ikut memandangi keindahan danau como, karena paras wajahnya yang tampan. Membuat para wanita yang ada disana begitu tertarik untuk menggoda sagara, berharap bisa menjadikan sagara miliknya. Namum meski banyak wanita yang sejak tadi menggodanya sagara tak peduli sedikitpun

Cukup lama dia berada disana, hingga akhirnya sagara memutuskan untuk pulang, takut sang kakak mengkhawatirkan dirinya

Ditengah perjalanan, ponselnya tiba-tiba bergetar. Sagara langsung memberhentikan motornya ditepi jalan yang cukup sunyi, dilihatnya nama si pengirim pesan itu ternyata ylona

Ylona
Gar pulang cepet, ada kejutan nanti di rumah. Kita bakalan cepet punya aunty

Sagara mengerutkan dahinya bingung setelah membaca isi pesan dari ylona. Tanpa niat membalas, sagara kembali melajukan motornya menuju mension

Dimension milik nergal, ylona dan ratih sibuk merencanakan siasat mereka

"Rat cepetan lho naik ke kasur sono, gue mau ke kamar uncle dulu" kata ylona

"Iya.. bawel amat lho, pengen gue tampol" kesal Ratih

Ylona tak memperdulikan omelan ratih, dirinya dengan segera pergi ke kamar uncle nya

Tok tok tok

"Uncle, buka pintunya uncle!!" Teriak ylona dari luar kamar

Pintu kamar nergal pun terbuka, si pemilik hanya diam tanpa niatan bertanya pada ylona

"Gitu amat raut wajahnya sih" kata ylona didalam hati

"Uncle pinjam ponselnya bentar ya, ponsel yona lagi habis baterai" kata ylona berbohong

"Mau pakai apa?" Tanya nergal dengan suara datarnya

"Mau pake chat temen, ratih gak mau pinjemin ponselnya. Boleh ya uncle please" ucap ylona memohon

Nergal kembali masuk kedalam kamar tanpa menjawab ylona, tak lama nergal kembali keluar membawa ponselnya, yang ingin dipinjam oleh ylona

"Nih" kata nergal

"Thanks uncle" kata ylona dengan cepat, kemudian berlalu pergi dari kamar uncle nya. Nergal kembali masuk tanpa peduli

Sedangkan di kantor milik nergal, grizelle nampak tengah merapikan beberapa barang-barang miliknya, bersiap untuk pulang

Di kamar milik ratih, ylona tengah sibuk mengutak-atik ponsel uncle nya. Ratih ikut sibuk dengan ponselnya, mengirimkan pesan pada grizelle

Grizelle yang sudah berada di dalam mobil mengambil ponselnya yang bergetar, saat dilihat nama pengirim pesan adalah Ratih. Grizelle bingung, namun tetap membaca pesan dari ratih

Ratih
El pulang cepet ..... gawat!!!

Grizelle yang awalnya bingung, seketika langsung panik dan menghubungi ratih takut terjadi apa-apa, namun yang ditelpon tak kunjung menjawab panggilan itu

Dengan terburu-buru grizelle langsung tancap gas menuju mension, dirinya semakin panik ketika melihat jalanan kota Milan yang sedang macet

Dengan terburu-buru grizelle langsung tancap gas menuju mension, dirinya semakin panik ketika melihat jalanan kota Milan yang sedang macet

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Let Me Love YouWhere stories live. Discover now