KATRESNAN [END]✔

15

"Gamau, Ian mau sama Daddy Arrow aja" Tolak Abian membuat senyum Arrow merekah.

"Kau sudah dengar kan? Jadi dari pada kau mengambil anak ku, lebih baik menikah dan buat sendiri sana" Ujar Arrow membuat wajah Albert datar.

Niatnya ingin mengganggu abangnya, tapi Albert malah kesal mendengar kata-kata nikah yang Arrow ucapkan.

Albert itu jika dilihat dari tampangnya jauh lebih ramah dari pada wajah Arrow. Tapi sifat aslinya tidak, Albert memang bisa bercanda tapi pria ini jauh lebih beringas dari pada Arrow. Makanya Morgan tidak masalah bila Arrow menolak warisan bisnis gelapnya, toh ada bungsunya Albert yang juga bisa ia handalkan dalam hal ini.

"Hah aku benci kata nikah" Ucap Albert pelan lalu mendudukan tubuhnya disofa sebelah Evan.

"Jangan merokok" Seru Arrow tegas, saat melihat adiknya mengeluarkan sekotak rokok dari saku jasnya.

Albert mengurungkan diri untuk merokok, dari tatapan Arrow ia tau jika pria itu serius.

Sedangkan disisi lain, Abian sibuk bercanda dengan Ivan. Remaja itu menunjukan beberapa hal lucu dari ponselnya, lalu terkadang menggoda Abian.

Albert menatap lamat wajah Abian yang tengah tertawa. Suara tawa anak itu terasa lucu di telinganya. Pandangan Albert beralih pada Arrow, menatap abangnya yang juga menatap Abian. Albert tersenyum tipis saat melihat Arrow tersenyum saat menatap Abian yang tertawa dan merengek digoda Ivan.

"Daddy mu berubah" Ucap Albert pelan pada Evan.

Evan mengangguk merespon.

•••

Arrow siang tadi harus ke Mansion ketiga, ia ada pertemuan disana. Jadi anak kecilnya Abian harus rela dia tinggal dibawah pengawasan Albert yang tak kunjung mau pergi.

Entah bagaimana bisa adiknya Arrow itu betah dirumah sakit sejak datang dari pagi tadi.

Bahkan si kembar Albert suruh pergi bermain, biar apa? Biarin. Gak becanda, biar dia bisa berduaan sama Abian. Cleon juga ada kelas sampai sore, jadi sore nanti baru kembali.

Dan kalian tau apa?

Abian udah mulai akrab dengan Albert, pria itu sejak tadi memang berusaha mendekati Abian, walau tatapan maut Arrow yang harus ia terima. Albert memang segan pada abangnya, tapi segan hanya saat-saat tertentu. Sisanya Albert mah berani.

Lagian anak Arrow berarti anaknya juga, itu sebabnya ngapain dia menikah toh anaknya juga udah ada, ada empat lagi.

"Kakinya sudah jauh membaik, mungkin sehari atau dua hari lagi sudah boleh pulang" Ujar Dokter yang baru saja melakukan pemeriksaan rutin pada Abian.

"Terima kasih pak Dokter" Ucap Abian sambil tersenyum.

Dokter itu membalas senyuman Abian, tangan sang dokter ingin naik mengusak surai Abian, tapi lebih dulu urung karena melihat tatapan Albert yang tak bersahabat.

"Kalau begitu saya izin undur diri, bila ada keluhan bisa tekan tombol-nya Tuan" Pamitnya dan berlalu dari sana.

"Ayo cerita lagi, Papi suka melihat dan mendengar mu bercerita" Ujar Albert setelah dokter itu pergi.

"Eumm cerita apa ya, Bian bingung mau cerita apa lagi" Balas Abian, pasalnya anak itu sudah cerita cukup banyak tadi dengan Albert, mulai dari kisah tinggal di pasar, terus kejadian digigit ular, dan juga cerita selama ia tinggal bersama Arrow.