CERITA RANDOM

113 13 12
                                    

"Pagi pagi udah mau ngapel aja" sindir Yohan ketika melihat Raka yang sedang bersiap untuk mengantar Sheryl ke sekolah.

"Syirik aja jomblo"

"Oh sombong mentang mentang udah punya pacar"

Raka tidak menggubris perkataan Yohan. Dia sedang sibuk mengelap motornya sambil bersiul sesekali.

"Tuh princess lu udah nungguin"

Raka mengalihkan pandangannya ke arah rumah pak Jamal. Benar saja sudah ada Sheryl yang sedang berdiri sambil memperhatikannya.

"Halo neng pacar" goda Raka.

Sheryl hanya terkekeh kemudian berjalan mendekati Raka. "Halo juga mas pacar" ujarnya.

"Idih" ujar Yohan sebelum memutuskan untuk pergi dari tempat itu. "Males gua jadi nyamuk"

Seno tertawa pelan. "Siapa suruh gangguin orang lagi kasmaran"

"Ya mana gua tau mereka bakal sebucin itu"

Seno berjalan keluar kosan. "Raka, hati hati bonceng Sheryl nya, lecet dikit nggak dapat restu pak Jamal loh" ujarnya menggoda Raka juga.

"Sans aja bang" ucap Raka sambil menaiki motornya. "Yuk neng" ajaknya.

Sheryl memukul pundak Raka. "Nang neng nang neng" protesnya.

"Kan panggilan sayang"

Kemudian Sheryl menaiki motor Raka. "Ayo nanti aku telat"

Raka mulai menjalankan motornya. "Kalau telat gampang kamu bolos aja, kita ngedate"

Sheryl tersenyum. "Oh sekarang pake aku kamu nih?"

"Kan biar beda, sayang"

Sheryl tersipu malu mendengar ucapan sayang dari Raka. "Bisa aja" ucapnya sambil memeluk tubuh Raka dari belakang.

Keduanya begitu menikmati suasana di pagi yang lumayan cerah itu.

Dirasa sudah dekat dengan area sekolah, Sheryl melepaskan pelukannya.

"Nanti mau aku jemput nggak?" tanya Raka.

"Nggak ngerepotin nih?"

"Nggak lah, sama pacar sendiri juga"

"Yaudah deh boleh"

"Masuk gih. Belajar yang bener jangan mikirin aku mulu"

Sheryl tertawa. "Idih pd banget mas nya"

"Bisa aja kan. Yaudah aku balik dulu"

"Eh bentar" ucap Sheryl kemudian meraih tangan Raka dan meyaliminya. Pria itu hanya terpaku.

"Udah sana katanya mau balik" ucap Sheryl.

"Hehe yaudah bye. Love you"

"Love you too"

Sheryl menunggu pria itu pergi meninggalkan lingkungan sekolah sebelum ia berjalan menuju kelasnya.

Sesampainya dikelas dia melihat Citra, Jehian dan Aidan yang sedang berkumpul.

"Udah ngebucin nya?" ejek Citra sambil tertawa.

Sheryl tampak bingung, bagaimana bisa Citra tau dirinya sudah jadian dengan Raka.

"Gua yang kasih tau hehe" ujar Jehian dengan watados.

"Dih Jehian cepu banget!" protes Sheryl

"Pajak jadiannya dong neng" ujar Aidan ikut mengompori.

Sheryl semakin cemberut. "Apaan si kalian" ujarnya sambil duduk di bangkunya.

"Nggak apa apa kali Ryl. Kita becanda doang kok" ujar Citra yang disetujui oleh Jehian dan Aidan.

KOMPLEK NEO HARAPAN [END]Where stories live. Discover now