⚠ Warning BxB Area!
BINHAO FAN FICTION (X GYUJIN) - ABO
Update : Monday, Wednesday & Saturday, 18.30 WIB
Status : On-going
Genre : Romance, Omegaverse, Reincarnation
Zhang Hao tidak mengerti kenapa ia sering sekali memimpikan kehidupan orang lain da...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
We dont't even know each other. ..
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hao sedang duduk bersama dengan ibunya didalam kamar, kedua orangtuanya sudah mendapatkan kabar tentang anak mereka yang pingsan dan mengalami heat dikampus. Baekhyun merasa sangat khawatir saat mendengar berita itu dan hendak menyusul ke kampus, namun Hao ternyata lebih dulu menginformasi jika Kuanji akan mengantarnya pulang.
Padahal tidak biasanya putra mereka mengalami heat ditempat umum, ia selalu memperhatikan jadwal heat-nya dan berhati-hati namun kenapa kali ini terjadi kecelakaan yang bisa saja mencelakakan dirinya? Saat ini, Baekhyun sedang bertanya pada Hao tentang apa yang sebenarnya terjadi dan dengan ragu Hao menceritakan semuanya.
"aku tidak bisa mengontrol diriku saat mencium aroma feromon-nya, semua terjadi begitu saja tapi aku dengar dari dokter--pria alpha itu juga yang menolongku dan membawaku ke ruang kesehatan.." ujar Hao lirih dan mencuri pandang kearah ibunya.
Baekhyun menghela nafas dan menggenggam kedua tangan putranya, "syukurlah dia tidak melakukan apapun padamu, kau harus berterima kasih padanya nanti" ucap sang ibu dan diangguki oleh Hao, "dan tentang apa yang dokter katakan, ibu juga memiliki kecurigaan yang sama, kau terpikat dengan aroma feromon-nya sampai membuatmu heat lebih awal--namun apa dia juga merasakan hal yang sama ketika mencium aroma feromon milikmu? jika iya--"
"jika iya kemungkinan besar kalian memang fated-mate tapi jika tidak--maka bisa jadi karena dia seorang dominan dengan aura yang kuat sampai itu mempengaruhimu.."
Hao dan ibunya sontak menoleh kearah pintu kamar dan menemukan sosok tinggi, gagah nan tampan sedang bersandar disana sambil melipat tangan didepan dada. Pria itu adalah ayah Hao yang ikut mendengarkan obrolan ibu dan anak tersebut. Ia juga sangat khawatir tentang keadaan anaknya itu jadi Chanyeol ingin mengecek sendiri keadaannya namun ia hanya bisa berdiri diambang pintu karena aroma Hao masih cukup kuat saat ini.
"ayah.."
"kita tidak bisa menganggap remeh masalah ini, jika kalian memang fated-mate, kau tidak boleh sembarangan mating dengan orang lain.."
