22. R21+

1.7K 97 10
                                    

Teuhaaa~~~

Midnight 🌛

Kangen 🥺

Enjoy teum 👀❤️

_______________________________________

Junkyu melepaskan pelukannya perlahan, ia mundur untuk bisa melihat Ruto sepenuhnya. Wajah laki-laki itu terlihat lelah, dan kusut. Benarkah dirinya begitu mengkhawatirkan Junkyu? Benarkah perasaannya benar-benar milik Junkyu? Haruskah Junkyu percaya dan kembali padanya untuk menjalani kisah cintanya bersama?

Bukan tanpa alasan Junkyu meminta hubungan mereka berhenti sampai disini. Junkyu memang kecewa dengan sikap yang Ruto lakukan padanya. Berbohong sampai sejauh ini demi bisa menyembunyikan pertemuan dua keluarga itu. Junkyu bukan seseorang yang di harapkan disana, dia bukan menantu yang bisa memenuhi syarat keluarga besarnya, sekalipun Lisa dan Hanbin sangat menerimanya dan begitu menyayangi Junkyu, namun tidak bisa Junkyu pungkiri kalau ia ingin dibanggakan oleh Ruto ditengah-tengah keramaian itu.

Selama hampir 2 tahun Junkyu selalu berangan hari besarnya akan segera terwujud begitu ia lulus, kini tinggal 2 langkah kedepan impiannya bersama Ruto akan bisa terlaksana. Namun ternyata takdir berkata lain, Junkyu harus dihadapkan pilihan yang begitu sulit. Ia mengaku kalau dirinya tidak bisa melepaskan Ruto begitu saja, dia mencintai Ruto lebih dari apa yang Junkyu bayangkan. Ia sudah terlanjur menaruh harapan besar pada laki-laki itu.

Tentangan keras dari oma menjadi titik terlemah Junkyu sekarang, ia tidak berani membayangkan kemarahan perempuan tua itu saat mengetahui hubungannya dengan Ruto. Sekalipun mereka berdua sudah pernah bertemu walaupun belum saling mengenal, tapi Junkyu masih bisa mengingat jelas tatapan angkuh saat matanya menatap Junkyu dari atas ke bawah. Seakan membandingkan kalau cucunya tidak pantas bersanding dengan laki-laki sepertinya.

Junkyu memang bukan dari garis keturunan darah biru seperti Ruto, tapi keluarganya juga bukan dari keluarga sembarangan. Matthew merupakan salah satu founder perusahaan terbesar dengan kekayaan bersih yang hampir mendekati angka 10 triliyun. Junkyu bukan dari keluarga yang bisa diremehkan, dia juga punya latar belakang yang bahkan jauh lebih terpandang. Tapi bukan berarti Junkyu bisa berbuat semena-mena, ia memilih untuk lebih merakyat dan berbaur dengan siapapun tanpa pandang bulu. Apalagi dalam kasus ini, sepertinya oma mencari jodoh untuk Ruto dilihat dari latar belakang yang sama seperti mereka, berbeda dengan Junkyu yang memang tidak ada urusannya soal darah biru.

"Gue sama lo beda To, oma gak bakal bisa nerima gue sampai kapan pun, karena gue bukan bagian dari keluarga kalian" ujar Junkyu.

Dirinya putus asa, ia akui itu. Tidak mungkin tiba-tiba ia minta mami dan papinya untuk ubah garis keturunan keluarga mereka kan? Lebih baik Junkyu seperti ini, mundur sebelum dirinya akan semakin sulit melepaskan Ruto nantinya. Bahkan sekarangpun rasanya ia ingin membawa Ruto lari dari sana, Junkyu ingin memiliki Ruto hanya untuknya saja. Namun akal sehat Junkyu masih berfungsi, ia memaksakan diri untuk keputusan ini.

"Kita bisa yakinin oma Kyu, aku cuma minta kamu sedikit bertahan buat kita. Aku gak akan rela wish list kita hancur gitu aja, kita masih punya banyak goals yang belum tercapai, dan semua itu gak bisa aku lalui sendiri, aku butuh kamu untuk melengkapi hidup aku" papar Ruto.

Rasanya mereka belum pernah bertengkar sampai seperti ini, perjalanan cinta mereka selalu berjalan apik dari awal, Junkyu maupun dirinya sama sekali tidak pernah marah ataupun kecewa sampai keluar kata putus seperti yang sempat Junkyu katakan tadi. Saking tidak siapnya akan masalah yang sedang menerpa hubungan mereka, Junkyu sampai tidak terpikirkan solusi lain selain memutuskan hubungan mereka alih-alih mencoba menarik perhatian oma Ruto, padahal dirinya sendiri juga mengatai Yones yang tengah caper saat itu, guna menarik perhatian perempuan tua yang tak lain nenek Ruto.

I'm Straight, But First Where stories live. Discover now