Reka menepati janji, yaitu bisa hidup bersama dengan Fino selamanya.
Namun tentu saja banyak hal yang mereka lalui bahkan setelah janji manis itu tercapai.
Mereka mengalami kesulitan, tapi keduanya tidak pernah menyerah pada satu sama lain.
Inila...
Dengan tidak sabaran, Fino berlari dari kamar menuju teras rumah dengan semangat. Lariannya yang mengalahkan angin itu membuat rambutnya naik turun dan hampir saja pinggulnya menabrak ujung meja. Jika Reka melihat ini, dia pasti akan marah. Untungnya Reka sudah berangkat 30 menit yang lalu.
"Totalnya jadi 700 ribu."
Dan sekali lagi jika Reka dengar ini, dia pasti marah.
Dengan tampang tanpa dosa, Fino membayar semua paketnya dengan wajah sumringah. Setelah menerima semua itu dan kembali lagi ke kamar, barulah teriakan girangnya terdengar kemana mana.
Apa yang Fino beli?
Mari kita unboxing satu persatu.
Pertama, ada sebuah kamera holder setinggi 2,1 meter. Buru buru Fino pasangkan ponsel nya dan berteriak lagi dengan semangat.
Kedua, ada kamera holder lagi namun lebih pendek, lebih nyaman dibawa ke luar ruangan. Lagi, Fino mencoba menempelkan ponselnya disana sambil berkeliling rumah dan tertawa senang.
Ketiga, sebuah ring light!
Cetrek!!!
"Wah... Fino jadi glowing."
Lihat betapa bahagianya si kecil ini hanya karena sebuah ring light. Dia kini berpose, lalu pura pura jadi model yang sedang diwawancara. Setelah itu Fino melompat ke kasur, berguling guling kanan kiri dan salting sendiri.
"Hihihi." Fino terkikik sambil melihat ke cermin. Sisa paket yang belum dibuka tentu saja isinya outfit yang menurutnya keren. Saat ini sedang Fino coba satu persatu.
Dan setelah beberapa jam bergelut dengan persiapan untuk menjadi konten kreator, kini Fino sudah siap membuat video pertama dengan effort yang ia keluarkan dengan sungguh sungguh.
Fino sudah siap dengan balutan kaos oversize dengan gambar dinosaurus di tengahnya, celana bahan hitam selutut, tas selempang hitam dan jangan lupa aksesoris gelang dan kalung serta jam tangan (punya Reka).
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Fino kece banget, kayaknya gak kalah ganteng sama Reka."
Lalu terdengar suara tawa riang lagi sebelum anak itu siap keluar dengan memegang kamera holder nya.
Mari kita mulai!!!
Fino sudah mulai memencet tombol record pada ponselnya. Ia melambaikan tangan sambil tersenyum manis.
"Halo guys, welcome back to my channel..." bisiknya malu malu, apalagi ketika ada orang yang melewat, Fino langsung melihat kearah orang itu dan tersenyum kaku.
Fino malu...
Ternyata menjadi konten kreator itu tidak mudah!
Baiklah, karena bicara di luar ruangan begini bikin malu. Alhasil Fino akan membuat video tanpa suara saja. Jadi ia membalik kamera nya hingga menjadi mode kamera belakang lalu masuk ke toko roti langganannya.
