Prolog

260 19 15
                                    

Gayatri terpaku dalam udara Lembah Baliem yang membeku. Matanya menatap lurus ke depan dengan pandangan hampa. Ia tengah menyaksikan tragedi kehidupan, akhir dari sebuah peristiwa ketika seorang wanita terjebak ke dalam mata rantai persoalan, kalah, dan berputus asa. Gayatri tak tahu dengan pasti, berapa lama ia berdiri di tepi jurang dengan air sungai yang sangat dalam. 

Di atas bebatuan tersangkut sali --pakaian tradisionil wanita Suku Dani--melambai-lambai dihembus angin. Gayatri merasa jarum jam tak lagi bergerak, waktu pun berhenti. Sali itu sudah mengatakan semuanya, ia tak perlu lagi jawaban dan tak perlu lagi bertanya-tanya. Segalanya sudah selesai. Tapi, apakah kenangan terhadap wanita yang dikasihinya itu berakhir?

Dokter muda itu berlutut, meraih sali, mendekap ke dada, bahunya terguncang. Ia seakan tengah menembus lorong waktu, kembali ke masa lampau, pada suatu masa yang jauh. Jauh sekali ....

SALI - Kisah Perempuan Suku DaniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang