Nove

5K 234 3
                                    

Oke let's go baca






Happy Reading Guys
.
.
.
.
.
.

___________
































.
.
.
.
_________


L

io saat ini tengah tertidur lelap setelah selesai bercerita banyak hal dengan sang mommy.

Sedangkan Alice terus mengelus lembut rambut kepala Lio, sambil bersenandung kecil.

Cklek

" Sudah tidur? ", Dario membuka pintu kamar Lio.

" Ssttt pelan-pelan mas, iya Lio sudah tidur ", Alice berbicara dengan suara yang sangat pelan, untung nya Dario dapat mendengarnya.

" Babyku sangat imut ", Dario duduk di samping Lio yang masih tertidur lelap.

" Lihat dulu siapa mommy nya " 😌

Mereka saling tatap sesaat lalu tertawa kecil.

" Hah aku bersyukur Lio kembali ke pelukan kita. Kali ini aku berjanji tidak akan mengulangi kesalahan yang sama. Aku akan menjaganya dan memberinya kasih sayang berlimpah yang belum sempat aku berikan ketika Lio kecil ", Dario berucap tegas sambil menatap Alice.

Sedangkan Alice hanya tersenyum, " Aku percaya kamu bisa menjaganya, aku percaya itu "

Dario naik ke atas kasur dan memeluk kedua orang tersayangnya.

"Tidurlah sayang, ini sudah malam "

" Hmm "

___________________

Pagi hari ini terasa berbeda seperti biasanya, Alice terlihat begitu bersemangat memasak makanan untuk sarapan pagi.

" Semangat sekali kamu, kak ", Clarissa yang baru saja sampai di dapur hanya dapat menggelengkan kepalanya kala netranya melihat Alice yang memasak sembari menyanyi dan berjoget ria.

" Hehe kakak sangat senang, karena hari ini hari pertama Lio ikut sarapan kan? "

" Emm kakak benar juga, kalau begitu aku ikut bantu ya kak?! "

" Tentu "

Laura yang sedari tadi memotong bawang hanya menyimak percakapan keduanya.




---------

Langsung skip lah



Makan pagi masih berlangsung di kediaman Fernandez.

Tapi anehnya, para pemuda-pemudi diruang makan dari tadi tidak segera memakan sarapan mereka.

Mereka hanya berebut menarik perhatian Lio dengan memberi makanan yang Lio sebut 'enak'.

Bahkan piring Lio saat ini sudah terisi penuh dengan berbagai macam makanan.

Lio sendiri hanya senang-senang saja menerima semua itu, hanya saja dalam benaknya ia bertanya-tanya bagaimana ia menghabiskan semua makanan ini?!.

Famiglia IperprotettivaWhere stories live. Discover now