Kalopsia | Gyuicky [01]

jealousy

—————

"liat deh, ricky sama brian cocok banget ya" taerae bergumam sambil menatap lurus kearah pasangan didepan pintu kantin, kemudian menoleh kearah gyuvin yang dilihat meremas botol aquanya. "lo dengerin gue nggak sih?"

"engga, gue laper gausah berisik lo" ketusnya.

taerae tambah bingung ketika gyuvin malah mengacak mie kantin kesukaannya. "lo kenapa deh?"

"gatau, lo kenapa sih hari ini berisik banget?"

"tapi bener deh kata taerae, lo tuh—kenapa sih?" kali ini shanbin yang bertanya, pasalnya lelaki itu juga heran dengan sikap arogan gyuvin sejak tadi.

"gapapa" balasnya singkat. dia beringsut berdiri dari kursinya lantas menenteng tasnya dipundak kanan. "cabut duluan gue"

"lah nggak jadi makan? katanya tadi laper?"

"males" jawabnya, dia menepuk bahu gunwook yang berada dipinggir kemudian melenggang pergi meninggalkan teman temannya yang menatap bingung kearahnya.

"kenapa sih?" tanya taerae heran. "maksudnya tuh kan tadi dia nggak apa apa ya?"

gunwook mengangguk sambil menyeruput jusnya. "biarin aja, nanti juga balik lagi palingan"

——————

ricky bersenandung pelan dia sedang senang hari ini, senyumnya bahkan tak luntur dari wajah manisnya. dia bercermin pada kaca kamar mandi didepannya, tangannya sudah dibasuh dengan bersih menggunakan sabun, kini tangannya bergerak merapihkan poni nya yang menyentuh mata. netranya melirik kearah pintu kamar mandi yang sekarang tertutup juga terkunci karena oknum yang memasuki kamar mandi.

ahhh... kim gyuvin rupanya.

"kenapa?" tanya ricky setelah kembali menghadap kecermin.

"asik ya berduaan sama brian? berduaan tanpa mikirin perasaan aku? asik ya?" gyuvin bertanya sambil menyandar ke dinding kamar mandi, kepalanya dimiringkan dan menyeringai kecil.

"biasa aja"

"bohong, diliat liat kayaknya seneng aja tuh apalagi tadi banyak yang ngomongin kalo kamu tuh cocok sama brian, pasangan serasi lah, pasangan yang direstuin semesta lah, apalah itu lah, pasti seneng ya ky? apalagi brian pinter kan, dia juga terkenal lagi, ganteng pula, kamu juga akhir akhir ini bareng terus sama dia, jangan jangan kamu ini naksir ya sama dia?" balasnya ceriwis.

"kamu tuh kenapa sih?"

"kamu yang kenapa"

ricky mengernyit heran. "aku sama brian kan sekelas wajar dong kalo kita bareng? toh aku sama dia juga kedapetan tugas kelompok, nggak cuma brian ada yang lain juga"

"tapi kenapa cuma berduaan aja sama brian?"

"ya emang kenapa?"

"gatel"

ricky mendelik menatap kearah gyuvin yang dengan santainya mengatai dirinya seperti itu. "sumpah kamu tuh lagi kenapa sih? cuma masalah aku bareng sama brian aja kamu semarah ini? biasanya juga begitu kan? kamu waktu rangkul rangkulan sama seungeon, aku biasa aja tuh?"