clever girl Gus athar

๑prolog๑

Assalamu'alaikum semuanya.

Selamat datang di cerita 'clever girl Gus athar'

Semoga suka sama cerita ini, dan kalo ada yang tyipo atau kosah kata yang salah bisa tegur yah.

Jangan lupa vote setiap babnya.

_✿ ✿ ✿_

"GA!! Zalsa ga mau nek."

"Kamu harus mau."

"Ga mau,nek. Kenapa harus zalsa sih yang harus di masukin ke tempat itu, kenapa ga kak devano aja."protes gadis yang umurnya sekitaran 15 tahun.

"Kamu aneh yah, kakak kamu itu udah tamat sekolah, udah selesai. Kakak kamu di tugaskan untuk lanjutkan perusahaan papa kamu."ucap sang nenek tegas.

"Nek, zalsa ga mau masuk pesantren. Zalsa mau tinggal bareng kak devano aja kalo gitu di jakarta."

"Ga, kamu tetap akan masuk pesantren, lagian seru kok disana, selain dapat ilmu, kamu juga akan terbiasa hidup sederhana."

"Ga. Mau seseru apapun yang nenek bilang, zalsa ga akan mau masuk kesana. Titik." Ujar gadis berambut hitam dengan gaya kepangnya.

Gadis itu lalu pergi dari hadapan neneknya, berjalan ke kamarnya dan menghantam dengan keras pintu kamarnya.

DAR!!!

Rani, ibu rajaksana menghembuskan nafas kasarnya. "San, ibu harap anak kamu mengerti maksud ibu memasukkannya ke pesantren."

_✿ ✿ ✿_

Zalsa, gadis itu terbaring di atas kasurnya dengan menutupi tubuh anggunnya dengan selimutnya yang tebal.

Zalsa menangis di balik selimut itu, terus menyebut nama kakaknya, mamanya serta papanya.

Gadis keras kepala itu tidak ingin mengabulkan keinginan neneknya untuk masuk kesebuah pesantren,zalsa sangat tidak terbiasa dengan lingkungan seperti itu.

"Pa... kenapa papa ninggalin salsa,pa. Salsa ga mau tinggal disini, salsa di tuntut untuk ngabulkan permintaan nenek. Salsa ga mau,pa."

"Pa,kenapa papa ninggalin salsa sendiri disini, salsa mau ikut kakak Devan. Pa.. salsa ga bakal kuat disini. Salsa mau papa sama mama."

Tangis Gadis itu semakin mengisak. Pipinya juga sudah basah sebab air matanya.

Zalsa Maudy rajaksana. Atau kerap di panggil salsa, panggilan sayang dari keluarga rajaksana. Anak dari bapak rajaksana, pemilik perusahaan terbesar di Jakarta. Gadis yang selalu menjadi ke banggaan keluarganya.

Bagaimana tidak, setiap naik kelasnya bahkan dari sekolah dasar, zalsa tidak pernah tidak mendapatkan peringkat pertama.

Keluarga zalsa sangatlah Cemara. Di dalam keluarganya, ada papanya yang sibuk bekerja tapi tidak pernah tidak meluangkan waktunya untuk keluarganya. Dan ada mama zalsa yang senantiasa ada untuk mereka, yang selalu menjadi koki terbaik di rumah. Dan ada devano,anak sulung rajaksana yang pemberani dan juga percaya diri, seorang ketua geng motor dari geng motor yang terkenal di Jakarta. Dan terakhir ada zalsa, gadis manja di keluarga rajaksana, gadis yang selalu menjadi kebanggaan mereka.