21. Ingatan

223 26 4
                                    

Xiaojun mengerjap matanya berkali-kali menyesuaikan cahaya matahari yang mulai memasuki ruangan yang dia tempati

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Xiaojun mengerjap matanya berkali-kali menyesuaikan cahaya matahari yang mulai memasuki ruangan yang dia tempati. Sebuah rasa ngilu menyerang di lehernya, dia melihat sekeliling yang merupakan kamarnya sendiri di temani seekor anjing yang tertidur lelap di pinggir kasur.

Karena merasakan ngilu di lehernya Xiaojun mulai mengusap lehernya dan merasakan sesuatu yang berbeda, bergegas dirinya berdiri mencari seseorang di luar kamar. Rumah itu tampak sepi seperti tidak ada orang lain selain dirinya di dalam rumah itu, tapi matanya langsung melihat sosok Winwin di belakang rumah.

"Kak Winwin!" yang di panggil menghentikan langkah kakinya dan menoleh kearah Xiaojun yang sekarang berlari kecil kearahnya.

Mata Winwin melirik kearah leher Xiaojun yang terdapat sebuah bekas gigitan bahkan masih ada sedikit noda darah mengotori baju kaosnya. Tanpa mengeluarkan suara Winwin memegang kedua bahu Xiaojun lalu melihat ke telinga belakang kiri Xiaojun.

"Kau sudah resmi menjadi mate Hendery?" mendengar itu membuat wajah Xiaojun seketika memerah malu dan mengangguk-anggukan kepalanya sembari mengusap tengkuknya canggung membuat tawa Winwin pecah.

"Mungkin? Atau hanya mengklaim diriku" Winwin menggusak rambut Xiaojun karena gemas lalu mengajak Xiaojun untuk sarapan bersama.

"Inisial nama Hendery sudah muncul di belakang telingamu, ahh yah kalau kau bingung di mana yang lain mereka lagi di kamar Hendery untuk mengecek kondisi Hendery yang sudah siuman malam tadi" ucap Winwin sambil memakan sarapannya serta sesekali menegur seekor kucing ras siam yang mencoba mencuri ikan yang sedang di santap.

"Louis, jangan jadi anak nakal!" tegur Winwin, kucing bernama Louis itu tidak mendengarkan apa yang di katakan Winwin dan masih berusaha mencuri ikan di piring kecil yang langsung saja di tangkap oleh Xiaojun.

"Kira-kira Yangyang sekarang di mana?"

"Kau lupa? Kak Kun pernah mengirim kelelawar bayangannya dah yah dia ada di rumah 127, mungkin untuk bersembunyi atau berlindung? Kita tidak tahu dan hanya mengikuti rencana dari kak Ten"

Di kamar Hendery.

Hendery sudah di perbolehkan untuk bergerak bahkan vampire itu seperti balik seperti vampire yang sangat sehat dan sekarang Hendery mulai menggerakkan kakinya yang masih terasa ngilu. Tentu saja ada Lucas yang membantunya kalau-kalau Hendery terjatuh atau masih tidak bisa menahan beban badannya sendiri.

"Aku sarankan kau tidak menggunakan kekuatan terlarangmu dan berlari dulu untuk seminggu" Hendery hanya menghela nafas lalu mendudukkan dirinya di pinggir kasur sambil menatap Ten dan Kun yang sejak pagi tadi menatapnya dengan tatapan datar, jujur saja Hendery merinding melihatnya.

Ten yang awalnya hanya diam mendekati Hendery lalu melihat ke belakang telinga kiri Hendery membuat Ten tersenyum
"Oh sepertinya ada pasangan yang baru resmi" mendengar itu wajah Hendery seketika memerah karena malu, Hendery hanya tertawa canggung.

Wahrheit [YongYang]Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ