[ bab 12 ] ANEH !!

597 53 41
                                    

.

.

.

Hari itu marvel berniat untuk kerumah sakit menemu lily, sekedar sapa menyapalah disana. Tapi ada suatu masalah yaitu , lily tidak ada dirumah sakit.

Benar, marvel telah pergi kerumah sakit itu tapi lily tak ada disana. Termasuk rafel. Pemuda manis surai ungu indah itu terheran heran, lily yang terbilang anak rajin sekarang libur ? Seriosly ?

Untuk kali ini ,izinkan marvel terheran heran gegara lily dan rafel.

' tumben amat tu anak libur ? Kadangan kek anak emas yang selalu sekolah ...' batin marvel yang sedang berada didepan rumah liy ,menghadap pintu.
Netra hijaunya seketika memicing , melihat sosok gadis bersurai putih gradasi biru dibawah sedang berbicara dengan pemuda bersurai hitam bermanik merah darah.

" angkat tangan yang fans nya lily ifeta !! 😍 "
- kai

Yang marvel yakini itu adalah malik. Malik sepertinya membahas suatu masalah dengan lily ,tapi marvel tak terlalu peduli dengan itu dan memilih menguping saja dari jauh.

" lily , bagaimana keadaan marvel ? Dia sudah lama tidak sekolah karena suatu masalah.." tanya malik memandang serius lily. Lily terkekeh pelan, kenapa malik bertanya kepadanya bukan ke amaryn ? Sekedar informasi , lily mengenal marvel sejak SD sebelum marvel bertemu amaryn. Amaryn bertemu dengan marvel ketika keduanya telah masuk 3 smp.

Makanya ,malik sebagai teman yang satu sekolah SD dengan marvel pun juga tahu beberapa tentang pemuda manis itu. Hanya saja , lily terbilang sangat dekat dengan marvel dari padanya.

" hm...entahlah ? Aku sudah tak lama melihat marvel. Mungkin kamu perlu nanya ke amaryn aja deh.." lily berucap sambil menyarankan malik untuk menanyai keadaan marvel ke amaryn saja. Simple, dia lagi cuti dari rumah sakit ,niatnya tadi ingin pergi menemui marvel tapi nggak jadi karena kedatangan banyak tamu ( tak diundang ).

Tuk tuk tuk..

Lily menepuk nepuk ujung sepatunya ketanah, menatap malik sambil tersenyum, kemudian berucap " aku tau kamu suka marvel, 'kan lik ?" Seketika atmosfer berubah menjadi canggung nan hening.

Malik ? Oh, dia sudah memerah malu berubah menetralkan perasaannya yang dag dig dug itu. Tapi ada satu masalah yang membuat ia kesal...saingan.

Benar , saingannya terlalu banyak untuk dekat dengan marvel. Memang ! Marvel tipikal sulit untuk dikdekati , namun itu membuat orang disekitarnya tertarik dengannya ! Apa lagi marvel memiki sifat yang pendiam dan tsundere itu selalu ada ketertarikan menghampirinya.

Malik syirik ges.

Syirik sama orang yang deket ama marvel.

" hehehe~ aku juga tau kamu sangat benci karena banyak saingan bukan ?" Tanya lily sedikit terkekeh, alisnya menaik turun seakan menggoda malik.

Nakal kamu ayang:(

" saran aku ya ,lik. Coba deketin marvel dengan cara lu sendiri deh, cuekkin dia atau abaikan dia mungkin ? "

.

.

.

.

DESTINED DISASTER || All × Marvel  Where stories live. Discover now