What if? Harry Potter have a Twin Sister.
Gadis cantik yang selama sepuluh tahun tidak pernah diketahui keberadaannya itu adalah saudara kembar Harry Potter.
Perjalanan cinta yang rumit dan tidak punya pilihan.
Hogwarts menjadi awal mula petualangan...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
PAGI itu sebelum kelas dimulai semua murid angkatan tahun kedua berkumpul di Greenhouse Three. Dari kejauhan Dumbledore berjalan diikuti Merry dibelakangnya.
"Look! That Girl!" ucap beberapa murid melihat kearah Merry.
Dumbledore membawa Merry ke Greenhouse Three untuk pelajaran pertamanya, menjelaskan ke murid murid tahun ajaran kedua, bahwa Merry akan belajar bersama mereka.
"Selamat pagi anak anak. Miss Potter akan memulai pelajaran pertamanya bersama kalian. Silahkan, Miss Potter." jelas Dumbledore kemudian pergi. Semua murid menatapnya tidak terkecuali The Golden Trio yang langsung menghampirinya.
"Hai Merry, I'm Hermione Granger."
"Hai I'm Ron Weasley."
Merry lompat memeluk Harry "Finally! Aku bertemu denganmu, Harry." Harry membalas pelukan Merry dengan erat dan tersenyum.
"Pertemuan keluarga yang lama hilang?" celoteh Draco.
"Bilang saja kau iri karena tidak punya saudara kembar kan?" Merry menjawab.
"Siapa yang tidak iri kalau saudaranya sepertimu." Draco mulai menggoda.
"Kau mengejekku?" ucap Merry. Draco menyeringai dan kedua teman besarnya tertawa.
"Menjauhlah darinya, Malfoy!" kata Harry dengan kasar.
"Protective brother are you?" kata Draco, Crabbe dan Goyle terus tertawa.
"Tidak apa-apa, Harry. Aku bisa menanganinya sendiri." kata Merry menenangkan Harry.
Mendengar mereka berdua cekcok, Hermione mulai berpikir bahwa Draco sepertinya menyukai Merry. Ron dan Harry hanya menatap mereka, ya Ron dan Harry memang tidak peka. Kemudian Professor Sprout datang.
"Good morning everyone!" ucap Professor Sprout keras.
"Good morning Professor Sprout." balas para murid.
"Selamat datang di 'Greenhouse Three' siswa tahun kedua. Semuanya kumpul disini."
Murid murid berkumpul.
"Hari ini kita akan memindahkan tanaman 'Mandrakes'. Siapa yang dapat menyebutkan ciri ciri dari akar 'Mandrake'?"
Merry dan Hermione mengangkat tangan.
"Ahhh Miss Potter kau sudah masuk kelas ini rupanya. Silahkan!"
"Mandrake or Mandragora, bisa digunakan untuk memulihkan orang yang dibuat kaku, tanaman ini juga cukup berbahaya. Tangisan Mandrake fatal untuk orang yang mendengarnya." Merry menjawab.
"Excellent! 10 points to Slytherin."
Draco tersenyum menatap Harry, Ron dan Hermione.
"Karena Mandrake ini masih bayi, tangisannya belum bisa membunuh kalian, tapi bisa membuat kalian pingsan beberapa jam. Karena itu kalian di lengkapi dengan penutup telinga untuk melindungi pendengaran. Jadi ayooo gunakan cepat, tutup rapat rapat dan perhatikan baik baik."
