REYNAND [END]

chapter 11 ✓ sah

"tanpa kamu sadari aku telah mencintai kamu"
-xaviera ayra auretta

Hello all

Aku up lagi
Gimana part kemaren?

Maafkan atas typo yang bertebaran ya,dan maaf cerita aku yang tak sesuai ekspektasi kalian

Tetap support aku ya
Jangan lupa vote coment dan bagikan cerita aku pada orang lain

Terimakasih bagi yang sudah menanti aku up

Happy reading

💛💛💛💛

Hari demi hari sudah terlewati,dan hari ini adalah hari yang di nantikan semua orang,hari di mana Reynand dan ayra akan melangsungkan pernikahan,siap atau tidak siap mereka berdua harus tetap melaksanakan pernikahan mereka berdua

Pernikahan berlangsung di sebuah hotel,tidak banyak yang hadir,hanya rekan kerja yang penting menurut Arga dan rekan kerja gio,kedua keluarga dan kedua sahabat mereka

Di ruang yang penuh hiasan pun terlihat Reynand yang sudah duduk di depan penghulu yang didampingi oleh gio dan Arga,
Reynand begitu tampan dengan setelan jas hitam dan celana yang senada

Reynand dapat melihat ada sahabat nya dan sahabat ayra sebagai saksi lainnya

"Saudara Reynand Alaric Vernando apakah kamu sudah siap?" Tanya pak penghulu

Kini Reynand tidak menyangka sebentar lagi ia akan hidup bersama ayra yang bahkan ia tidak mau menganggap ayra ada.

Reynand mengangguk pertanda jawaban yang dia berikan kepada semua orang kalo di sudah siap.

"Mari kita mulai" ucap pak penghulu sambil menatap gio

Gio papa ayra mulai menjabat tangan Reynand,gio menarik nafas sebelum membaca bismillah

"Bismillahirrahmanirrahim"

"Saudara Reynand Alaric vernando bin Arga vernand.saya nikahkan engkau dengan putri saya Xaviera ayra auretta binti gio Abraham dengan mas kawin dan mahar yang telah di rincikan dan di bayar tunai"

Reynand memejam kan mata nya sebentar dan menarik napas panjang
"Say terima nikah nya dan kawinnya Xaviera ayra auretta binti gio Abraham dengan mas kawin,seperangkat alat sholat,20 triliun,4 perusahaan,60 Lamborghini,1 buah pulau pribadi,1 jet pribadi,2 buah mansion,3 perusahaan Amerika,300 buah berlian,80 tas Dior dan seperangkat scincare di bayar tunai" ucap Reynand lantang

Semua orang melongo mendengar mahar yang di berikan,termasuk kedua sahabat mereka

"Anjir maharnya bikin gue merasa tambah miskin" ucap Alvin

"Anjir kolor gue insecure" ucap Galen

"Gila"

Mendengar jawaban Reynand,pak penghulu menoleh ke arah saksi

"Apakah sah?"

SAH

"Sah,ketua gue sah woiii" teriak Galen