46. kaiser michael - biggest regret

1.8K 119 18
                                    

a/n : once again, chapter kali ini ada kaitannya sama dua chapter sebelumnya ya (kaiser dan sae). untuk kali ini, ceritanya akan diangkat dari sudut pandang kaiser. sebelum baca chapter ini, pastikan kalian baca dua chapter sebelumnya sebelum baca chapter yang ini biar makin paham sama ceritanya ☺️

happy reading, guys! 🙆🏻‍♀️💞

◤─────•~❉᯽❉~•─────◥

◤─────•~❉᯽❉~•─────◥

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HARI BEGITU CERAH. suasananya sangat mendukung untuk pertandingan yang akan segera diadakan sebentar lagi. kaiser michael beserta timnya sudah bersiap-siap untuk masuk ke area lapangan. namun sebelum ia masuk, netra birunya menangkap sosok perempuan yang sangat ia kenal bersama dengan seorang laki-laki berambut coklat kemerahan di sampingnya. perempuan itu adalah [full name], mantan kekasihnya.

setelah matanya melihat keberadaan [name], pikiran kaiser jadi kacau. ditambah lagi saat ia melihat [name] datang bersama laki-laki lain. kaiser yakin laki-laki itu adalah kekasih barunya [name]. kaiser jadi gusar, padahal ia harus fokus ke pertandingan yang sebentar lagi akan dimulai.

untung saja tubuhnya bisa diajak bekerja sama. setelah bunyi peluit terdengar, pikirannya langsung berfokus pada bola dan juga lapangan. berkat itu, timnya memenangkan pertandingan pada hari itu.

seusai pertandingan, kaiser pun segera pulang. namun tanpa sengaja, ia melihat [name] lagi. kali ini, gadis itu sedang berdiri sendirian sambil memencet-mencet layar ponselnya. buru-buru, kaiser mendatangi [name] dan berniat menyapanya. namun alih-alih menyapa, kaiser malah langsung melontarkan pertanyaan.

"kamu sendirian?"

gadis itu tidak langsung menoleh begitu kaiser bertanya. bahkan ketika [name] menoleh, ia tidak langsung memberikan kaiser jawaban. pemuda berambut warna-warni itu jadi gemas sendiri dan berujung memberikan sentilan ringan di dahi sang puan.

"kalau ditanya itu jawab!" ucapnya disertai dengan decakan dan sentilan. gadis di depannya mengaduh akibat ulahnya. akan tetapi, kaiser malah tersenyum geli melihatnya. ia jadi merindukan saat-saat ketika ia dan gadis itu bersama.

sesaat setelah [name] memberikan jawaban dan kaiser menanggapinya dengan gurauan, pemuda berdarah jerman itu menawarinya untuk pulang bersama lantaran hujan telah turun. [name] langsung mengiyakan, dan kaiser langsung mengajaknya ke parkiran bawah tanah-tempat mobilnya terparkir.

sesampainya di tempat parkir, kaiser membukakan pintu untuk sang mantan sama seperti yang biasa ia lakukan dulu. hanya saja, kaiser tidak memasangkan sabuk pengaman ke tubuh [name] karena status mereka yang sudah bukan sepasang kekasih lagi. ketika kaiser menutup pintu dan beralih membuka pintu belakang mobilnya guna menaruh tas olahraganya, senyum tipis terbit di bibirnya. setelah sekian lama akhirnya ada seseorang yang menduduki kursi penumpang mobilnya.

semenjak ia putus dari [name], tidak pernah ada seorang pun yang duduk di kursi penumpang mobilnya. ia tidak memperbolehkan orang lain untuk duduk di situ. kalau pun ada yang semobil dengannya, kaiser akan menyuruhnya untuk duduk di kursi belakang. entah kenapa kaiser tidak suka jika kursi penumpang yang ada di depan diduduki oleh orang lain selain [name]. baginya, tempat duduk itu sangat istimewa, dan hanya [name] yang boleh mendudukinya.

𝐎𝐍𝐄𝐒𝐇𝐎𝐓 𝐂𝐎𝐑𝐍𝐄𝐑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang