BAB 19

515 68 7
                                    

Jaehyun mengurangi laju mobilnya begitu sudah dekat dengan tempat tujuannya saat ini, yaitu mall. Begitu tiba, ia memarkirkan mobilnya dan segera mengajak dahyun untuk masuk ke dalam mall.

Tanpa menolak, dahyun mengikuti langkah jaehyun memasuki mall. Hingga jaehyun memasuki salah satu salon terkenal yang ada di mall tersebut.

"Oh ayolah, aku tidak perlu ke salon" ucap dahyun.

"Sudah ayo masuk" jaehyun menarik tangan dahyun, tidak peduli dengan penolakan dari dahyun.

"Selamat datang, tuan.. Ada yang bisa kami bantu?" ucap salah seorang karyawan yang menghampiri mereka.

"Saya dan istri saya akan menghadiri makan malam keluarga dan saya ingin istri saya tampil sedikit berbeda. Saya ingin ia tampak lebih elegant, bisa kali kan kalian mengaturnya?" ucap jaehyun pada karyawan salon tersebut.

"Tentu tuan, tuan. Serahkan kepada kami"

"Mari, nyonya.."

Jaehyun memberi isyarat kepada dahyun untuk mengikuti staff itu. Dahyun memutar matanya malas seraya mengikuti langkah staff tadi.

"Silahkan duduk, nyonya"

"Jangan panggil nyonya, panggil saja nona" ucap dahyun merasa tidak suka dengan panggilan nyonya yang baginya identik dengan orang tua.

"Ah, baik nona, silahkan duduk.."

Dahyun pun duduk di hadapan sebuah cermin. Di meja depannya terdapat berbagai peralatan make up yang tersusun rapi. Seorang MUA salon dan dua karyawan yang mendampingi pun memulai dengan membersihkan terlebih dahulu wajah dahyun sebelum memoles make up.

"Kulit anda sangat bagus, tidak di beri banyak foundation pun sepertinya tidak masalah" puji salah satu karyawan. Dahyun hanya membalas dengan senyum kikuk.

Selang beberapa waktu, akhirnya sesi make up telah selesai di lakukan. Berikutnya adalah sesi memilih dress. Dua karyawan yang tadi mendampingi dahyun saat sesi make up, mengajaknya menuju fitting room.

"Suami anda tadi, sudah memilihkan sebuah dress untuk anda" ucap salah satu karyawan itu.

"Benarkah?" seru dahyun spontan.

"Nee, ini dressnya. Anda dapat mencobnya di dalam sana, nona" ucap karyawan salon tersebut.

"Terimakasih.."

Dahyun memasuki ruang ganti untuk mencoba dress yang katanya adalah pilihan jaehyun. Tidak selang beberapa lama, dahyun keluar dengan sudah mengenakan dress tersebut. Walau ia merasa sedikit kurang nyaman karena belum terbiasa.

"Wahh.. anda sangat cantik nona"

"Benar, baju ini sangat cocok di anda"

Dahyun tersenyum malu mendengar pujian-pujian dari kedua karyawan salon itu.

"Suami anda pasti akan semakin suka" celetuk salah satu karyawan itu membuat dahyun merona.

"Mari, kita temui suami anda"

Dahyun di dampingi oleh dua karyawan salon itu berjalan keluar dari fitting room kembali ke ruangan depan, dimana jaehyun sedang menunggunya.

Jaehyun sendiri sedang asik dengan ponselnya hingga tidak menyadari dahyun yang sedang melangkah menuju ke arahnya.

"Hei" panggil dahyun membuat jaehyun mendongak.

Matanya membulat sempurna saat melihat penampilan dahyun yang sudah berubah 180° dari yang tadi.

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
𝐒𝐮𝐝𝐝𝐞𝐧𝐥𝐲 𝐌𝐚𝐫𝐫𝐢𝐞𝐝 [𝐉𝐚𝐞𝐝𝐚]Место, где живут истории. Откройте их для себя