Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Menyisir surai coklat nya yang panjang dengan jemari kurus nya. Terbenam diantara helaian rambut sosok yang masih terlelap diatas ranjang bersama dengan nya.
Baekhyun pada akhrinya pergi meninggalkan kamar menuju ke dapur menyiapkan sarapan untuk dirinya dan jaehyun.
Setelah selesai berurusan dengan dapur selama beberapa menit baekhyun kembali ke kamar mematikan alarm yang terus saja berbunyi. Namun hal itu tidak mengganggu jaehyun sama sekali.
Dan baekhyun senang akan hal itu, jaehyun sangat sulit mengatur jam tidur nya. Jadi ia tidak mempermasalahkan jika sang suami bangun siang nantinya.
Tidak ingin mengganggu jaehyun baekhyun keluar menikmati sarapan nya sendirian. Sembari menatap ponsel nya yang di penuhi dengan ujaran kebencian dari para fans jaehyun yang merasa bahwa dirinya tidak layak untuk jaehyun.
Hal ini terus terjadi selama bertahun-tahun. Para penggemar belum bisa move on dari putus nya hubungan jaehyun dan mantan nya taeyong. Mereka terkenal dengan pasangan goals dulunya. Tidak...sampai sekarang pun tetap seperti itu.
Mereka terus membandingkan baekhyun dan taeyong, mereka terus saja merasa bahwa taeyong lebih baik dari segala sisi daripada baekhyun. Baekhyun tidak masalah, sungguh.
Hanya saja. Mereka membandingkan hal itu hanya untuk mendapatkan pengakuan bahwa jaehyun tidak pantas bersama nya. Mengapa mereka terus saja seperti itu. Jaehyun sudah menikah dengan nya, tidak bisa kah mereka mengerti perasaan nya saat ini?.
Mereka terus saja berkata jaehyun terjebak bersama bayang-bayang taeyong. Dan baekhyun pun tidak tau apakah itu sebuah kebenaran ataupun tidak. Karena dirinya pun bingung dengan posisi nya di hati jaehyun. Dan hal itu cukup mengganggu pikiran nya.
Menikahi idola nya sendiri sudah menjadi anugerah yang begitu besar untuk baekhyun. Menemani jaehyun disaat pemuda itu terkena sebuah skandal yang membuat karier nya hancur selama bertahun-tahun membuat baekhyun merasa bahwa tidak ada lagi yang ia inginkan lebih dari berada di sisi jaehyun dan selalu ada untuk suaminya didalam keadaan apapun.
"Kau sudah bangun?" Baekhyun melihat kekosongan di mata itu. Kantung mata yang tebal tidak bisa membohongi pemiliknya betapa lelah nya dia.
Baekhyun berdiri untuk mengusap wajah jaehyun dengan telapak tangan nya. Memainkan kumis tebal jaehyun gemas dengan jemari kurusnya.
"Ayo sarapan..." baekhyun hanya diam memperhatikan jaehyun yang menyantap sarapan nya dengan tenang. Sesekali baekhyun akan mengajak jaehyun mengobrol untuk menghilangkan kesunyian yang ada.
"Kau membutuhkan sesuatu yang lainnya?"
Jaehyun hanya menatap diam kearahnya. Dan baekhyun mengerti benar bahwa tatapan itu mengatakan tidak.
