🐙Eps. 4

2.6K 185 12
                                    

Walaupun Story ini sudah tamat, jangan lupa buat tetep Vote dan nyampah komenn yaa bestie ❤❤❤

Story ini awalnya castnya Jaemin, jadi kalo nantinya ada nama Jaemin nyempil itu berarti kesalahan mata saya pas revisi yaa guys..

Happy Reading

Setelah menyelesaikan pekerjaan rumah, Yujin duduk bersantai di ruang tengah sambil bermain ponsel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah menyelesaikan pekerjaan rumah, Yujin duduk bersantai di ruang tengah sambil bermain ponsel. Panggilan masuk di ponselnya membuat game yang ia mainkan terhenti. Yujin segera menjawab panggilan tersebut.

"Oh Yujin antarkan tablet ku ke kantor" ucap si penelepon, siapa lagi jika bukan Yuta dengan nada memerintahkannya.

"Kau melupakannya?" tanya Yujin.

"Jika aku tidak lupa untuk apa aku menyuruhmu" ucap lelaki itu.

"Baiklah" jawab Yujin.

"Cepat, aku akan rapat pukul sepuluh"

Yujin refleks melihat jam dinding, "Sepuluh menit lagi jam sepuluh!" kagetnya dengan mata melotot lebar.

"Makanya cepat!"

"Kenapa baru sekarang kau bilang!" kesal Yujin. Dia dengan cepat berlari ke kamar, dan segera mengganti pakaiannya, untung saja dia sudah mandi.

Kurang lebih waktu yang Yujin habiskan dengan naik taxi adalah lima belas menit untuk sampai di kantor Yuta. Wanita itu berjalan sambil berlari masuk ke kantor dan menaiki lift sampai ke lantai tujuh di mana ruangan Yuta berada.

Keluar dari lift Yujin berpapasan dengan Seunghan, lelaki itu membungkuk sopan pada Yujin "Seunghan-ssi. Aku ingin mengantarkan tablet milik Yuta" ucap Yujin.

"Sajangnim ada di dalam ruangannya Nyonya" ujar lelaki itu.

Yujin mengangguk kemudian berjalan menuju ruangan Yuta. Setelah mengetuk Yujin masuk ke dalam ruangan Yuta dan mendapati lelaki itu tidak ada di kursi kerjanya melainkan kini berbaring di sebuah sofa panjang.

Yujin berjalan menghampiri lelaki itu. "Oppa ini tabletmu" ucap Yujin meletakkan tablet itu di atas meja. "Aku akan pula-" ucapan wanita itu terhenti ketika Yuta duduk dan menahan tangannya.

"Tetaplah disini sampai aku selesai rapat" ucap pria itu kemudian berdiri lalu keluar dari ruangan tersebut.

▫️▫️

Tepat pukul dua belas pintu ruangan Yuta kembali terbuka membuat Yujin menoleh dan sang pemilik ruangan itu sendiri yang membukanya "Ayo keluar" ajak Yuta masih berdiri di ambang pintu.

Until When  》Yuta ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang