pilih harimu

34 0 0
                                    

bahkan ketika saat ini kamu tidak sadar berada sejauh mana kamu melangkah, atau malah kamu berada di titik gamang antara dirimu yang masih berjuang dengan dirimu yang berjalan di tempat.

dirimu bimbang untuk menunjukkan rasa sakitnya atau tetap terlihat baik-baik saja. dirimu bingung apakah kamu berhak untuk menunjukkan kekhawatiranmu sedangkan kamulah yang paling membuat orang lain khawatir.

pada ibumu kamu mengatakan bahwa semuanya baik-baik saja.

pada ayahmu kamu berdiam diri seolah tak ada yang perlu dibicarakan dan dikhawatirkan.

pada titik ini, siapa yang paling pantas untuk mengeluh, mungkin itu yang ada dipikiranmu saat ini.

mengulang hal yang sama, menemui kejenuhan yang sama, sebenarnya dimana akhir dari hari-hari yang kosong ini?

namun bila harimu mendadak sibuk, dengan lancangnya kamu berharap semoga harimu jauh lebih membosankan daripada biasanya.

kamu lancang dan kamu bimbang.

diantara harimu yang membosankan dan harimu yang sibuk, manakah yang lebih baik di saat keduanya membuatmu terus khawatir?

lalu kamu khawatir tentang semua pertanyaan yang tidak pernah punya jawaban sedangkan kamu tak pernah mengajukan kekhawatiranmu pada orang lain karena merasa bersalah.

pertanyaannya adalah apakah kamu berhak merasa bersalah dan khawatir saat ini?

apakah kamu boleh mempunyai rasa takut di saat orang-orang mengandalkan kamu untuk kuat dan tidak goyah?

monologWhere stories live. Discover now