15

223 34 2
                                    

Ting...

Seungmin pun bergegas membuka pesan di hp nya.

"Aku tunggu di halte. Masih ingat kan sama warna mobilku?"

Ya itu pesan dari Hyunjin. Seungmin yang membaca pesan itu hanya tersenyum simpul.

"Kok abis janjian di taman,liat Hp senyum-senyum sendiri sih,kan ngeri gue." ucap Han sambil menyenggol lengan Felix.

"Jangan sampe temen kita ketempelan setan taman deh Han." goda Felix.

"Sembarangan kalau ngomong." balas Seungmin sambil melototin kedua sahabatnya itu.

"Ya abis lu nya nyeremin,liatin Hp sambil senyum sendiri."

"Gimana,udah bisa pilih nggak?" tanya Felix.

"Pilih apa?" tanya Seungmin.

"Pilih ketua osis atau kapten futsal?" tanya Han.

"Orang kita semua berteman,mana ada pilih-pilih." jawab Seungmin.

"Idih maruk."

"Dah,aku pulang duluan bye..bye...kalian." pamit Seungmin.

"Tumben nggak ngerengek nebeng?" tanya Felix menyelidik.





Di halte

"Udah lama nungguin?" tanya Hyunjin yang sudah berdiri di depan Seungmin.

"Baru lima menit sih." jawab Seungmin.

"Maaf ya,tadi antri dulu keluar parkirannya." ucap Hyunjin.

"Boleh masuk nggak sih?"

"Mau di bukain atau buka sendiri?" goda Hyunjin.

"Jangan godain aku." ucap Seungmin sambil ngedumel masuk ke mobil Hyunjin.

Hyunjin yang hanya melihat tingkah menggemaskan Seungmin jadi tersenyum simpul.

"Kok cuma diem aja,jadi anter pulang nggak kak?" tanya Seungmin.

Menyadari hal itu Hyunjin pun bergegas masuk ke mobilnya.

"Kok lu nggak bareng Minho?" tanya Hyunjin.

"Emang harus bareng?"

"Ya kali aja gitu bareng?"

"Tadi ngajakin bareng sih ,tapi aku udah bilang tadi mau pulang sama kak Hyunjin." jawab Seungmin.

"Bagus lah,jadi nggak bakal ganggu nyepam kamu nanti." balas Hyunjin.

Selama perjalanan menuju tempat rekomendasi Hyunjin yang katanya cake nya enak,mereka banyak bercerita keseharian atau pun cerita-cerita ringan sampai tanpa di sadari mereka sudah tiba di tempat tujuan.

"Yuk masuk,aku yang traktir." ajak Hyunjin.

"Yey,aku mau pesan yang banyak mumpung di traktir." goda Seungmin.

"Jangan banyak-banyak ntar makin manis." goda Hyunjin balik.

"Ih apaan sih kak Hyunjin." ucap Seungmin tersipu.

Banyak yang membuat seungmin bingung untuk memilih,karena di matanya semua terlihat lucu dan enak.

"Aku mau yang ini,ini sama itu." ucap Seungmin sambil menunjuk beberapa kue yang menurutnya enak.

"Udah itu aja?" tanya Hyunjin

Seungmin hanya mengangguk antusias.

"Minumnya aku mau coffelatte aja boleh?" tanya Seungmin.

"Boleh."

"Yey,kak Hyunjin emang terbaik." ucap Seungmin senang.

Tanpa mereka sadari,Minho juga berada di sana,mengantri di kasir.

"Kok lu di sini juga?" tanya Hyunjin heran.

"Beli kue pesenan mama." jawab Minho singkat.

"Lagi ngedate?" tanya Minho

Yang hanya di jawab anggukan oleh Hyunjin.

"Loh ada kak Minho juga?nggak mau sekalian gabung sama kita?"

"Nggak usah,takut ganggu kencannya." ucap Minho dingin.

Seungmin yang mendengar jawaban itu tidak tau harus berkata apa lagi.

"Yuk Mong duduk." ajak Hyunjin sambil menggenggam tangan Seungmin.

Minho yang melihat itu hanya menatap sinis ke arah keduanya.

"Kak Minho marah kah?" tanya Seungmin ke Hyunjin.

"Nggak kok,kan dia emang begitu." jawab Hyunjin.

"Tapi perasaanku nggak gitu." ucap Seungmin lirih.

"Udah nggak usah di pikirin,katanya mau cobain kue nya." bujuk Hyunjin.

"Sampai lupa aku kalau ada kue-kue lucu di depan mata." ucap Seungmin.









"Makasih kak Hyunjin udah traktir aku kue-kue enak hari ini." ucap Seungmin.

"Besok-besok lagi juga nggak apa-apa." balas Hyunjin.

"Jangan donk,nanti uang kakak habis."

"Tabungan aku masih banyak,tenang aja."

"Besok-besok gantian aku deh yang traktir kakak." ucap Seungmin. " Tapi makan bakso aja ya,karena uang jajanku masih dikit." lanjutnya.

Hyunjin pun tertawa mendengar perkataan Seungmin.

"Lucu banget sih kamu,cepet terima aku donk Mong."

"Tuh kan kak Hyunjin ngegombal lagi."

"Hahahahaha....nggak kok,butuh proses emang. Tunggu aja,aku masih ingin nikmatin proses pdkt ini kok." ucap Hyunjin sambil mengusap lembut kepala Seungmin.

"Apaan sih kak Hyunjin." ucap Seungmin tersipu malu.

"Kan minta ijin dulu sama kamu."

"Kakak nggak mau mampir dulu?" tanya Seungmin.

"Emang bunda ada?" tanya Hyunjin.

"Belum datang sih jam segini." jawab Seungmin.

"Ya kalau gitu besok-besok aja,kalau Bunda ada aku mampir sekalian kenalan sama camer." goda Hyunjin.

"Dasar." ucap Seungmin. "Makasih sekali lagi kak untuk traktiran hari ini." lanjutnya.

"Dah sana masuk,aku pamit pulang dulu ya,jangan lupa kunci pintunya." pamit Hyunjin.

"Hati-hati kak." ucap Seungmin melambaikan tangannya sambil melihat mobil Hyunjin berlalu.


"Seneng banget kayaknya yang habis kencan." tiba-tiba suara Minho terdengar di sebelah Seungmin.

"Ya ampun,kenapa kakak tiba-tiba di sini? Ngagetin aku aja."

"Gimana kencannya?"

"Apaan sih?" tanya Seungmin.

"Boleh mampir nggak?" tanya Minho balik.

"Boleh,yuk masuk." ucap Seungmin.






CHAIRMAN [ 2MIN || HYUNMIN ]Where stories live. Discover now