Lika Liku (2PM + 2AM & GOT7)

24

Mereka ber-13 ditambah 5 dari Jaebum cs membubarkan diri untuk masuk ke kelas masing masing dan saat ini Chansung bersama Jo Kwon sudah berada dikelas dan Yugyeom yang berada dikelas yang sama melangkah kearah depan kearah kursi yang diduduki oleh Chansung dengan cuek Yugyeom meletakan kertas kecil diatas meja Chansung yang membuatnya bingung saat melihat kertas kecil itu dan melihat Yugyeom yang berlalu begitu saja, hal itu tak luput dari pandangan Jo Kwon dengan cepat Jo Kwon menghampiri Chansung dan menanyakan isi kertas itu.

"Belum aku buka Jo Kwon-ah, lagipula untuk apa aku membaca isi kertas itu." ucap Chansung cuek dengan membiarkan kertas kecil tak berdosa itu tergeletak begitu saja diatas meja

"Ayo dibuka Chansung-ah, siapa tau itu penting." bujuk Jo Kwon

"Aku tak mau kalau kau mau kau saja yang buka." ucap Chansung sembari menyiapkan buku bukunya

"Haish baiklah." kesal Jo Kwon seraya mengambil kertas kecil itu dan membukanya

'Acara sekolah sebentar lagi, berhati hatilah. Jay sudah merekrut anggota baru untuk menjadi pasukannya dan akan mengacaukan acara sekolah dengan membuat seolah semuanya kesalahan kalian dan yang terpenting Jay takkan tinggal diam jika Jaebum dan yang lainnya berpindah pada kalian. Aku sudah memberitahukan pada Jaebum mengenai hal ini dan ku rasa kau beserta teman temanmu juga harus tau dan yang menjadi point penting tetap bantu Minjun karena musuh utama Jay adalah Minjun, beruntung Eunjoo saat ini tengah berada di Thailand jika tidak Yijung dan kedua temannya akan merundung Eunjoo habis habisan tapi ku pikir kau harus menjaga emosimu, Taecyeon, Junho, dan Jinwoon karena mungkin tingkah Yijung akan mengundang emosi kalian dan menghajar Yijung tak perduli jika Yijung adalah peremouan. Ah, kau dan teman temanmu tenang saja, Jaebum, Jinyoung, Youngjae, Mark dan Jackson benar benar berpindah pada kalian, begitupun dengan aku dan Bambam tapi untuk sementara ini kami berdua harus bersikap seolah berpihak pada Jay untuk mengetahui semua rencananya agar dapat membantu kalian. Kami meminta maaf dengan sungguh kepada kalian dan menjadi mata mata ditengah perkumpulan Jay adalah cara yang tepat untuk dapat menebus sedikit kesalahan kami. Kami mohon, mengertilah.'

Sederet kata kata didalam kertas kecil itu sangat membuat Jo Kwon shock, dengan cepat Jo Kwon memotret isi kertas kecil itu lalu mengirimkan digrup dengan menambahkan kalimat bahwa itu berasal dari Yugyeom. Chansung yang membacanya hanya diam dan bersikap cuek, tak ingin peduli karena yang dirinya tau mental sang sahabat yang pernah disukainya ketika kecil, mentalnya sudah dibuat down oleh mereka.

❄❄❄❄❄❄

Sementara dikelas Minjun, Changmin, dan Jaebum, keduanya juga sangat shock membaca sederet kata kata yang dikirimkan oleh Jo Kwon, mereka berdua langsung menoleh kearah Jaebum dan hal itu tak lepas dari pandangan Yijung.

"Woah, lihat ini. Ada apa dengan Kim Minjun dan Lee Changmin? Apa benar benar sosok Lim Jaebum berubah menjadi pengkhianat? Aku benar benar tak menyangka." ejek Yijung, ketiga pria yang dibicarakannya benar benar tak memperdulikannya membuat Yijung tertawa keras

"Chingudeull, lihatlah sosok Lim Jaebum sosok yang kalian kagumi dengan paras dan pesonanya yang terlihat setia ternyata seorang pengkhianat dan sosok pengkhianat itu tak lebih dari seorang pecundang, maka dari itu dia berkhianat dan bergabung dengan para pecundang." ejeknya lagi dengan senyum remehnya sembari melipat tangan didepan dada dan hal itu cukup memancing emosi Jaebum mengingat akhir akhir ini emosinya tak cukup terkendali

"Apa kau pernah menganggap yang lain sebagai temanmu? Seberapa kenal dan dekatnya kau dengan seisi kelas sehingga memanggil mereka dengan panggilan chingudeull hm?" pertanyaan yang keluar dari sosok yang tak terduga membuatnya menoleh ke sumber suara

"Woah lihat ini, seorang Kim Minjun. Kau, sudah tak menjadi pecundang lagi? Sudah berani ya?" tanya Yijung dengan tampang menyebalkannya

"Aku takkan takut lagi padamu dan Jay dan cukup, hentikan tingkah kau dan kekasihmu yang diluar akal sehat itu!" jawab Minjun dengan tegas