Concern - Todoroki Shouto

275 24 6
                                    

Todoroki Shouto x Readers

Boku No Hero Academia © Kohei Horikoshi

Story By Dear Fairy



Ini bukan pertama kalinya [name] berada disituasi kalut seperti ini, mempunyai hobi overthingking dan memiliki kecemasan yang tinggi, membuat tubuhnya seakan telah rusak secara perlahan – lahan.

Keluarga, saudara, bahkan orang terdekat lainnya pun sudah memberikan dukungan yang sangat intens pada nya. Tetapi, tetap saja. Suara berisik yang memenuhi isi kepala seakan tidak memberikan ruang kosong apapun untuk kata – kata afirmasi dari mereka.

[name] sebenarnya bukan lah gadis yang lemah. Di ruang publik ia adalah sosok energic yang seakan tidak ada habisnya. Keberadaannya seperti pelangi setelah pusaran badai yang melanda.

Semua orang mengakui betapa hebatnya ia saat berbaur dengan lingkungannya yang bahkan itu lingkungan yang pertama kali ia datangi.

Berkamuflase, ia sangat ahli dalam hal ini.

Tetapi ada satu orang yang menyadari kepalsuan itu. Kekasihnya yang telah menjalin hubungan dengannya hampir dua tahun lamanya.

Todoroki Shouto.

.

.

.

.

.

"[name], ada rencana berpergian hari ini?"

Todoroki bertanya pada kekasihnya itu sembari menyampirkan kain basah yang telah mereka cuci sebelumnya di jemuran.

"Hmm... midoriya kemarin memintaku untuk menemaninya latih tanding hari ini, tapi aku menolaknya. Hehe"

Todoroki menatap [name] dengan kening berkerut samar. "Tumben, biasanya kau selalu menerima permintaan latih tanding. Terlebih untuk peningkatan quirk mu"

[name] tersenyum kecil mendengarnya, memang benar ia selalu menerima setiap permintaan latih tanding, kalau di pikir untuk peningkatan quirk ke level lebih baik. Bahkan ia pernah melakukannya dengan bokugou, si bom berjalan.

Kalau kata pria itu, quirk [name] sangat merepotkan. Quirk [name] hampir sama dengan kepunyaan Todoroki, berhubungan dengan es, bedanya jika pria berberbeda warna rambut itu pergabungan api dan es, maka [name] adalah pergabungan es dan listrik. Hal itu memudahkan [name] menghantarkan listrik ke arah musuh saat mereka lengah dengan perangkap es buatannya.

"Sedang malas saja, tidak ada alasan khusus shou"

Setelah lima belas menit berlalu, memastikan semua pakaian telah di jemur. Mereka masuk kedalam rumah kembali. Setelahnya [name] meminta Todoroki untuk mengambil beberapa bahan makanan untuk diolah sebagai makan siang. [name] tidak lihai dengan memasak layaknya bokugou, tapi setidaknya dengan bahan yang umum digunakan ia bisa mengolahnya.

"Kau mau masak kari? Sudah lama juga tidak merasakan kari buatan mu"

"Benarkah? Kalau begitu aku memilih masakan yang tepat untuk mengobati rasa rindumu itu"

Todoroki membantu [name] sebisanya, ia tak lazim dengan dapur. Tapi dengan arahan dari gadisnya itu, setidaknya yang dia lakukan bisa sedikit membantu.

Saat acara masak berlangsung, kehenigan melanda di dapur. Baik keduanya tidak ada yang membuka obrolan Panjang.

Jangan mengharapkan Todoroki, pria itu bahkan tidak mampu merangkai kata jika tidak ada seseorang yang berbicara padanya terlebih dahulu — Kecuali keadaan yang memaksanya.

Story With You (Anime x Reader) [Close Request]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang