-B I M A N T A R A

Cerita tentang masa lalu

Waktu menunjukkan pukul satu lebih lima puluh lima menit, sekarang Arif sedang bersandar dikepala ranjang sambil membaca materi yang besok harus ia jelaskan. Sambil berusaha memejamkan matanya, namun tetiba handphonenya berdering.

Mata Arif mendadak terbuka lebar saat melihat yang menelfonnya adalah "Mine<3🤍" siapa lagi kalau bukan Bu bila, eh salah maksudnya Aureen.

Arif dengan cepat mengangkat telfon tersebut,

"Sayang? Kok belum tidur? Sela Arif sebelum au memulai percakapan

"arifff, au gak bisa tidur" Ucap au dengan suara berat,

"Mau dibantuin tidur?"

"hah? emang bisaa?"

"Bisa, caranya ngehitung domba"

"ah arif gitu, tadi aku udah nyoba ngitung sampai seratus masih belum tidur!"

"Yaudah, coba aja pejamin mata"
"Kalau belum bisa tidur aku temenin sampai tidur"

"emangnya kamu nggak tidur?"

"Endak, aku lagi mempelajari materi kelasmu besok senin nih"

"arif, besok senin tanggal 22 ya?!"

"Iyaaa"

"KAMU TAU NGGAAA"

"Tau apa tuh?"

"kita kan ketemu tanggal 22, masa lupa sih?"

"Eh iya ya, berarti udah 3 bulan kita sama sama"

"heem"

"Kamu kok bisa belum bobo jam segini?, Kemana aja tadi?"

"tadiiiiiiii aku tidur sebentar, terus kebangun gara gara mimpiin Arif jualan cilok"

"Parah ya au! Kemarin kamu mimpi aku lomba lari sama kuda, sekarang ganti jualan cilok, sebenernya aku guru atau tukang serabutan sih?"

"HAHAHAHAHAH"

"Hey ketawanya jangan keras keras, nanti tiba tiba dibelakangmu ada yang ketawa lebih keras loh"

"jahat arif jahat"

"Hehehehe"

"arif nda boleh ketawa keras keras, nanti dibelakang ada yang ketawa lebih keras"

"Ngga, Arif ngga takut, soalnya aku Superman"

"semterah"

"Au, biar au tidur Arif mau nyanyiin"

"boleh!!! ayooo nyanyiin"

"Kau aman, ada bersamaku, selamanya. Sampai kita tua, sampai jadi debu, ku di liang yang satu. Ku disebelahmu"

"YEYEYEY BAGUS, AKU BAKALAN TIDUR SEKARANGG"

"Goodnight sayang, mimpiin aku ya?, Tapi jangan jualan cilok lagi, aku mohon"

"gatau ya, tergantung mootld

*Beberapa menit kemudian

"ARIF?!"
"kamu udah tidur ya?"

"Enggak, aku masih hidup"

"okedeh kalau gitu aku mau cerita!"
au bangkit dari ranjang, lalu bersandar dikepala ranjang, persis seperti Arif.

"Ayoo cerita dong, aku dengerin nih, sambil baca materi tapi ya"

"ngga ngga, harus simak baik baik"

"Yaudahhh, okey, mau cerita apaa?"