Hey Boy! Jisoo ft TREASURE

:/Cheating (2)

Panjang bangett, dan aku tuntaskan disini buat cerita 'cheating?'

.

“Woo, liatin apaan sih?”

Jeongwoo sedaritadi benar-tidak fokus sama sekali. Pandangannya lurus pada 👄 Jisoo. Jeongwoo benar-benar tidak bisa tidur semalaman karena tak sengaja menguping pembicaraan Jisoo dan Haruto semalam.

Tuk

Jisoo mengetuk dahi Jeongwoo, sang pemilik dahi pun akhirnya membuyarkan lamunannya

“Mesum ya lo! Gue aduin Rose biar diomeli” ketus Jisoo setelah menyadari arah pandang Jeongwoo.

Sadar akan hal itu, Jeongwoo langsung membantah agar Jisoo tidak salah paham.

“gak maksud gitu astagaa. Lo alergi apa gimana? Kok agak bengkak gitu bibir lo” tanya Jeongwoo sok tidak tahu. Hatinya benar sedikit tercubit karena sebelum Jisoo menjelaskan pun ia sudah mengetahui faktor penyebab bibir Jisoo sedikit bengkak.

Sedangkan Jisoo hanya diam pipinya pun memerah. Argh Jeongwoo benar-benar frustasi melihat wajah Jisoo yang malu-malu. Sudah jelas bahwa Haruto kali ini menang lagi untuk membuat wanitanya merasakan kasmaran lagi.

'haruto anjing' makinya dalam hati

“Masa bengkak sih? Gak ah! Ini digigit nyamuk semalem”

'nyamuk apa si harutok?! Cok!'

Yang benar saja! Sedari tadi Jeongwoo menguliti jempolnya tanpa sadar. Ia benar-benar kesal. Ingin sekali memukul Haruto yang berani-beraninya menyentuh Jisoo yang merupakan salah satu wanita berharga di hidupnya selain Bunda dan Kakaknya, Rose.

Namun apakah Jeongwoo lupa bahwa kondisinya saat ini, dia hanyalah orang ketiga di hubungan Jisoo dan Haruto?

“Woo kenapa bengong sih? Ada masalah?”

Jeongwoo benar-benar berada dalam dunianya sendiri. Panggilan Jisoo tak sama sekali ia gubris. Tangan nakalnya tetap menjentik-jentikkan jempolnya hingga ia tak sadar jika ia membuat luka di jempolnya.

Jisoo menyadari dan langsung menarik jempol Jeongwoo. Dengan telaten Jisoo memberikan pertolongan pada jempol Jeongwoo dengan memberikan Betadine juga handsaplast.

Jeongwoo menyunggingkan senyumnya apalagi setelah itu, Jisoo mencium sayang jempol tangannya. Apakah mungkin ia harus penuh luka agar Jisoo juga menciuminya?

Itu pemikiran tak waras Jeongwoo saat ini.

“Jangan ngulangi kebiasaan kaya gini lagi deh. Janji?” ucap Jisoo yang disetujui oleh Jeongwoo.

Jisoo pikir Jeongwoo saat ini tidak ingin menceritakan apa masalahnya dan berakhir Jisoo menyandarkan kepalanya pada bahu Jeongwoo untuk mencari kenyamanan dan memberikan elusan sayang pada tangan Jeongwoo.

...

Makin kesini Haruto semakin menampakkan kebucinannya pada Jisoo. Mulai dari memberikan hadiah-hadiah dan kejutan kecil, meluangkan waktunya dan lain sebagainya yang membuat Jisoo lagi-lagi jatuh hati pada pacarnya sendiri.