This book contains a draft of a Jisoo and TREASURE member fanfiction one-shot with a dominant genre of romance in bahasa
⚠️ There are many coarse languages and stories that may lean towards mature themes.
Please be wise everyone 🫶😞🫶
This story is...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
.
“Hai girls”
Jisoo dan Rose menoleh ke sumber suara yang tak lain adalah Park Jeongwoo adik kandung Rose yang muncul tiba-tiba ditengah nongki cantik Chaesoo.
“Ih Rose kenapa lo ajak adek lo sih?” keluh Jisoo yang masih sebal dengan Jeongwoo yang suka sekali mengusiknya
“Lah gue gak ngajak dia kak Jis”
Jeongwoo yang tidak diharapkan kedatangannya cuman cengengesan tanpa rasa sungkan. Jeongwoo duduk disamping kursi Jisoo yang bersebrangan dengan Rose
“Kak Rose pinjem tangannya” ucap Jeongwoo yang menarik tangan kakaknya yang langsung di tepis
“Wah minta duit ya lo? Ogah! Kan uang bulanan udah dikasih!”
“Lah? Bukan kak Astagaa. Duit gue mah banyak. Sini dulu dong tangannya gue mau salaman”
Rose mengernyit bingung dengan kelakuan absurd adeknya yang tiba-tiba ingin salaman?
Jisoo pun ikut mengernyitkan dahinya bingung. Jisoo tau betul kelakuan adek Rose walaupun Jisoo tidak ikut memiliki adik seperti Park Jeongwoo, tapi ia benar-benar hafal kelakuan anak tersebut.
“Oh ini Rose temen Jisoo kan?” tanya Jeongwoo mendramatisir sambil berjabat tangan dengan Rose yang masih nge bug
“Kenalin gue Park Jeongwoo pacarnya Kim Jisoo” ucapnya sambil memberikan kedipan manja pada Jisoo yang sontak melotot.
