Chapter 8

14.4K 521 2
                                    


Aku menggambil handuk untuk mengkeringkan seluruh tubuhku dan mengenakan bajuku kembali, lalu melesat keluar..

"Apa yang kau laukan didalam sana? Mengapa lama sekali?"

"Tidak ada, aku hanya merendamkan tubuhku saja"

"Yasudah, kau tunggu disini aku mandi sebentar, inggat jangan kemana-kemana!"

"Baik Mr. Horan"

Aku menunggu niall dengan menonton film kesukaanku spongebob memalukan memang, tapi aku menyukainya bahkan sampai sekarang ..

"Kau sedang apa?" Ucap niall saat keluar dari kamar mandi

"Menonton, apa lagi?

niall menoleh, dan melihat apa yang sedang ku tonton..

"Kau aneh, bagaimana bisa kau menyukai film seperti itu?"

"Apa maksudmu? Kau tau, ini film yang menarik, kau bisa tersenyum saat menontonya?"

"Terseyum? coba kau bayangkan, Mana ada spons yang bisa bicara dan tinggal di sebuah nanas dan memiliki sahabat seorang bintang yang tinggal dibatu? Bukankah itu aneh?"

"Kau bilang film ini aneh, mengapa kau menontonya?"

"Aku tidak menontonya"

"Jika kau tidak menontonya, mana mungkin kau bisa tau se-detail itu?"

"Tidak, aku tidak menontonnya!"

Aku me-melototi niall dan tak mengalihkan pandanganku sedikit pun darinya

"Sudahlah, ayo turun " ucapnya dengan wajah memerah,, dia sanggat lucu

"Baikklah niall squarepants" ucapku dengan nada humor ..

"Whatever.."

"Hahahaha,, hey kau ngambek? "

"Tidak" ucapnya datar

"Ayolah niall,, aku hanya bercanda kau ini ambekan sekali, nialll terseyumlahh,, niallll... " ucapku menggodanya

"Hentikan gebby itu tidak lucu"

"Hahaha,, kau memerah Mr. Horan" ucapku sambil tertawa

"GABRIELLA!! STOP MENGGODAKU"

oh tidak dia marah

"Baiklah,, maafkan aku," ucapku pada niall, dari balik alisku aku melihat seringai kecil diwajahnya,, syukurlah dia tidak benar- benar marah..

Aku menuruni anak tangga bersamaan dengan niall..

"Woww,, lihat siapa yang baru turun" ucap seseorang yang tidak kuketahui namanya..

"Wahhh,, Mr. Horan, seleramu sanggat tinggi" ucap seseorang yang lainnya, sebenarnya siapa mereka-mereka ini?

Pandanganku beralih ke niall, aku harap dia memberikan aku jawaban

"Mereka teman-temanku, mereka memang sering kesini, rumahku ini sudah seperti rumah mereka juga, ingin kuperkenalkan dengan mereka?"

"Hmhmh.... boleh"

Niall menggandeng tanganku dan membawaku ke tempat teman-temannya

"Guys,, aku ingin memperkenalkan wanita ini " ucap niall sambil melihat ke arahku entah mengapa saat dia berkata wanita ini kurasakan pipiku memerah

"Wow.. gadis mu sanggat cantik Mr. Horan "

"Tutup mulutmu louis!"

Ohh pria ini louis, aku yakin pasti dia orang paling heboh disini

"Ini louis, dia orang paling heboh disini" benarkan dugakanku

"Hey! Jangan salah, jika aku tidak disini , rumahmu akan sepi seperti tidak ada tanda kehidupan "

Aku tertawa mendengar ucapan louis dia sanggat lucu

"Ini liam, dia orang yang sok cool padahal cenggeng " ucap niall sedikit berbisik padaku, aku terkekeh mendengarnya

"Apa katanya padamu? Apa dia berkata yang aneh-aneh ?" Ucap liam sedikit mengintrogasi

"Tidak,, dia bilang kau baik dan friendship" dustaku

"Ya, apa yang dikatakan dia memang benar itu aku" ucap liam percaya diri

"Dan ini zayn,, " ucap niall singkat, why?

Aku tersenyum kearah zayn,, dan dia membalas senyumanku, senyumannya sanggat manis

"Dan ini Harry, dia orang yang misterius dan aneh"

Aku tersenyum kepada harry dia hanya mengangkat sebelah bibirnya, benar- benar orang yang misterius

"Dan ini teman terbaikku,, mark dia orang yang paling dekat denganku"

"Haii.. mark " ucapku

"Haii Ms. Horan" apa? Apa katanya? Kurasakan bunga-bunga tumbuh dikepalaku 'm.s horan.. '

"Kurasa sudah semua, bisa kita pergi sekarang?"

"Baikklahh,,"

Niall kembali menggengam tanganku, saat kami ingi pergi

"Hey! Kalian mau kemana?" Perkataan itu menghentikan langkah kami

"Gadismu saja belum memperkenalkan namanya" ucap louis

Aku tersenyum menanggapinya

"Namaku Gabriella Anastasya Ryder, kalian boleh memanggilku Gebby"

"Baikklah Ms. Ryder" ucap louis

"Apa kita bisa pergi sekarang?" ucap niall

Aku mengganguk dan bergegas pergi,, niall membukakan pintu mobiknya untukku, niall melajukan mobilnya

"Teman-temanmu sanggat menyenangkan ya" ucapku

"Ya begitulah,,"

"Maksudmu?"

"Ya, terkadang menyenangkan terkadang menyebalkan"

"Hmhmhmhmh... " aku terkekeh mendengar ucapannya dasar niall

"oh iya temanmu yang bernama harry, apa dia selalu begitu?"

"Maksudmu?"

"Apa dia pernah tertawa?"

"Kau ini aneh sekali, ya pasti dia pernah tertawalah"

"Ya aku kan hanya bertanya padamu,, " ucapku sambil memanyunkan bibirku

"Dasar bebek,, " ucap niall

"Apa katamu!?"

"bebek,, lihat bibirmu seperti bebek"

"Terus saja meledekku!"

"Aku hanya bercandaa,, bebekku "

Ohh tidakkk!!! Aku ingin terbang!!! Dia mengatakan BebekKU??



Ceritanya bala -_- uda kehabisan idee..
Jangan lupa vote, kalo ceritanya gak jelas, bisa coment kok, jangan jadi SR

ILYSM ..

Hopefully // N.H {Completed}Where stories live. Discover now