Awal dua puluh

1 0 0
                                    

(Jingga Arunika)


Langkah kaki orang terdengar
Bergemuruh bak perang
Mereka seperti saling mengejar
Seolah berlomba untuk menang

Tak jarang teriakan sayup terdengar
Suara tangis kadang menggelegar
Menambah riuhnya lingkungan sekitar
Menambah kacaunya lingkungan sekitar

Diri masih belum beranjak pergi
Menimbang langkah apa yang akan dijalani
Kaki kanan ataukah kaki kiri
Semuanya nampak tak pasti

Ditengah riuahnya lingkungan
Adakah orang lain yang masih menimbang?
Ditengah kacaunya sekitar
Adakah orang lain yang masih terdiam?

Diri takut tertinggal
Tapi, khawatir dengan ketidakpastian,
Apakah kalian pernah di periode hidup ini?
Ketakutan dan ketidakpastian seakan menghantui

Jikalau waktu bisa dihentikan
Mungkin aku memilih keheningan,
Rasanya ingin hilang dari keriuhan
Menenangkan hati yang ketakutan

Orang yang saling bekejar
Mereka bisa diam sebentar
Merasakan terpaan angin
Menatap langit dan awan
Menyeruput secangkir teh hangat
Ditemani cahaya jingga dari barat

Jika saja lingkungan dapat santai sesaat
Mungkin diri sedikit bebas dari penat
Berjalan di jalur yang tepat
Tanpa dihakimi langkahku yang lambat
Tanpa dipaksa berlari dengan cepat

Tulisan ini saat diri kepala dua
Awal dua puluhan yang tak disangka
Harapan manis kala masa remaja
Nyatanya tak semanis yang dikira

Untuk kalian yang berkepala dua
Tenangkan dirimu sementara
Semua akan baik-baik saja
Walaupun ketidakpastian di depan mata
Kalian pasti bisa

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Sep 29, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

THIS IS MY BLUEWhere stories live. Discover now