MAFIA OBSESSION (Nomin)

part 21

Btw ya, nih cerita udh mau 1 tahun loh... Apa gk ada Apllause nih.... (Berharap nih gua xixi) .

🤔🤔gua jadi bingung sendiri nih, hayoooo ada yg bisa tebak kgk nih, bingung knp?? Klau ada yg bisa jawab, gua kasih tepukan yg meriah bual lu pada hehe....

Ok lah lanjut.... Daripada gaje kek begini.. Unfaedah bet🤣😅.

______________________________________

Sehun benar-benar menepati janjinya untuk menemui orang yg dia yakini akan membantu nya mencari sang putra.

Ya,kita do'akan yg terbaik deh buat keluarga kecil huang ini.

"Berhenti!! ".seorang bodyguard mansion megah itu menghentikan langkah seorang sehun. "Siapa kau!!, dan ada perlu apa kau disini" Lanjutnya dengan suara tegas.

Mark,bodyguard baru yg baru saja dipekerjakan oleh jeno,menghadang sehun untuk masuk lebih dalam.

"Aku ingin bertemu dengan tuan kalian, aku punya kepentingan dengannya" Ujarnya memberitahukan kedatangannya.

Dan, jangan lupa dengan keberadaan seulgi dibelakang sehun, seulgi mengikuti sang suami untuk kemajuan sang anak.

"Tuan kami tidak bisa bertemu dengan siapapun, tuan kami sedang sangat sibuk mengurus kepentingan nya sendiri, jadi pergilah sekarang!! " Bentaknya diakhir kalimat ny.

Oh ayolah mark tuan, yg lu hadepin itu mafia juga ganteng.... Bisa-bisa dingap lu.

"Kau tak tahu aku siapa?! " Sehun juga tak kalah emosi saat dibentak.

Sempat ingin menjawab, suara seseorang yg jauh lebih tegas dari mark tuan pun terdengar, mengalihkan pandangan dari semua menjadi tertuju pada sumber suara.

"Ada apa ini!!",suara tegas yg tak lain adalah Lauren pun muncul.

" Orang ini memaksa untuk masuk untuk bertemu dengan tuan Lee"ungkap nya memberikan penjelasan.

Lauren mengalihkan arah pandangan nya menjadi kearah sehun yg tengah berdiri, Lauren mengenal mereka, keturunan huang yg menempati Korea dengan kurun waktu yg tidak singkat.

"Tuan huang, ada keperluan apa anda kemari! ", wajahnya masih datar.

" Aku datang untuk menemui Lee muda, aku ingin membicarakan sesuatu hal dengannya."jelasnya dengan anggukan lirihnya.

"Dengan tuan Lee muda, maksudmu dengan tuan jeno? ", sehun mengangguk sempurna. " Baiklah, akan ku sampaikan terlebih dahulu kepada nya, anda tunggulah diruang tamu", Lauren mempersilahkan sehun dan seulgi untuk masuk dan menunggu.

Sementara Lauren memanggil jeno untuk tamunya itu, sehun mengelus punggung sang istri, meyakinkan bahwa orang yg ia tuju sekarang pasti akan membantu mereka. Tenanglah.

Tak lama menunggu, suara langkah kaki pun terdengar, 2 langkah beriringan, membuat 2 orang yg tengah menunggu itu menolehkan pandangan nya. Terlihat seseorang yg sangat mirip dengan sang sahabat, ya dia, putra lee donghae dan lee Tiffany, Lee jeno.

Wajahnya yg sangat mirip dengan sang ayah, jalan yg tegas, wajah angkuhnya, semua, sangat duplikat seorang Lee donghae, ia jadi teringat dengan sang sahabat, sudah lama juga ia tak mengunjungi nya.

"Ekhem!!" Jeno berdehem setelah mendudukkan dirinya pada sofa panjang diseberang tamunya, "ada apa tuan huang kemari?? Apa ada yg terjadi sehingga mafia yg sekelas ayahku, datang kemari! " To the point sekali, tanpa Basa-basi.

"Sebelumnya aku berterimakasih karena kau bersedia untuk menyambut kami, yg kedua aku datang bukan sebagai mafia, tapi dengan sebagai seorang ayah" Sehun mengeluarkan pernyataan nya kemari.