Putri mahkota ۝ ͒

DUAPULUH LIMA

               ~Happy Reading Uhuyy~

.
.
.
.
.

Hari yang cerah untuk saat ini cocok untuk menikmati teh dan cemilan di taman!

Ruby tengah bersiap siap memakai gaun dan mahkota Tiara kecil bertengger di kepala nya

"Apakah tuan putri sudah siap?" Tanya Mona

"Tuan putri sudah sangat siap!" Ujar para pelayan dengan semangat dan tentunya mereka bangga dengan hasil mereka

Ruby memakai gaun polos berenda rendah berwarna hijau tosca tak berkerah berlengan pendek dan jangan lupakan pita dibelakang gaun itu

Perhiasan Ruby hanya memakai kalung berwarna seiras dengan gaun berbentuk bunga berakar dan juga mahkota emas yang ditengah nya adalah berlian permata yang berkilauan berwarna hijau tua

Sedangkan rambut nya diikat membentuk kepangan dan menyisakan anak rambut yang membuat Ruby semakin menawan

Ruby tersenyum sangat imut "terimakasih semua telah membantu ku bersiap" ungkap Ruby

Para pelayan tersipu malu "sama sama yang mulia" balas mereka semua

Ruby beranjak dari tempat duduk meja rias nya dan berjalan keluar kamar diikuti Mona dibelakang nya

Tuk Tuk Tuk

Suara hak sepatu terdengar dilorong istana

Seakan slow motion Ruby berjalan dengan anggun dan baik

Semua pelayan yang berpapasan dengan Ruby merasa terpesona dengan kecantikan Ruby

Para pelayan juga menyapa Ruby dengan hormat

Ruby membalas mereka dengan senyuman manis yang membuat hidung mereka mengeluarkan cairan merah

"Sudah tebar pesona nya?" Tanya seseorang didepan Ruby

Ruby tersenyum kikuk "eh kak vier apa kabar?"

Javier menggeleng kan kepalanya "kau tahu adik kecil para bangsawan sudah menunggu mu untuk memulai acara pesta minum teh" ujar Javier

Tanpa menunggu balasan dari Ruby Javier menggenggam tangan Ruby dan menarik nya lembut untuk berjalan kearah taman utama istana

Mereka sampai ditaman benar kata Javier para bangsawan sudah berkumpul begitu pula dengan ibunda nya dan mama Ella

"Maaf semuanya saya terlambat"ucap Ruby yang membuat atensi semua bangsawan ke Ruby dan Javier

Irish mendekat kearah Ruby "kau tidak terlambat sayang.. "ucap lembut Irish pada Ruby

Ruby tersenyum menatap Ibunda nya

"Ruby aku harus pergi..aku dan yang lainnya akan pergi berburu kehutan kau ingin titip sesuatu?" Bisik Javier pada Ruby

"Tolong bawakan aku makanan manis dipasar saja kak"balas Ruby berbisik

Javier tersenyum lalu mengangguk dan mengecup singkat kening Ruby

Para gadis bangsawan yang melihat itu langsung histeris karena melihat Javier yang dikenal dingin itu tersenyum dan memperlakukan Ruby dengan hangat

Javier melangkah pergi dari taman sambil menyugar rambut nya kebelakang membuat ketampanan nya berkali Lipat!

"Kyaaa sangat tampan!" Teriak para gadis bangsawan yang akhirnya mendapat tatapan tajam dari ibu mereka

Ruby mencibir Javier ternyata kelakuan nya sama dengan nya