~Chapter 8

125 22 2
                                    

Halo Halo Hai, bagaimana kabarnya? Jangan lupa vote dan komentar serta share cerita ini ya...

*****

||🍁08. Rumah.


"Xana... " Panggil Rebecca kepada Roxana yang terus memeluk Nathaniel dengan erat.

"Ka-Kamu baik-baik saja?" Tanya Rebecca dengan ragu pada Roxana. Sebab dia merasa bolehkah dia bertanya seperti ini? Karena dia tahu kalau adiknya sedang tidak baik-baik saja.

Roxana bangun dari duduknya. Ia membuat kereta es dan menaruh Nathaniel diatasnya. Roxana pun mendorong kereta tersebut semakin masuk kedalam hutan yang membuat Rebecca kebingungan.

Rebecca bertanya dalam batinnya, 'Dia mau kemana?'

'Maafkan aku ibu....' Batin Roxana yang merasa bersalah.

Roxana pun terus mendorong kereta itu sampai tibalah pada padang rumput dan ditengah tengah padang rumput itu ada sebuah rumah sederhana. Ia mengetahui kalau ini dimana yaitu di rumah ibu dari Nathaniel. Semua mimpinya adalah nyata bahkan pernikahannya dengan Nathaniel pun nyata. Dan ia tahu kalau sekarang adalah di masa lalu dan dia terlahir dimasa lalu sebelum Nathaniel benar-benar menghilang saat dia berusia 16 tahun.

Tapi Roxana bingung kenapa Nathaniel kembali muncul dalam mimpinya padahal saat itu dia menghilang.

Roxana pun mendorong kereta itu kearah pintu rumah sederhana itu dan mengetuknya tiga kali dengan tangan yang lemah.

Tok tok tok

Seorang wanita paruh baya berambut hijau dan iris mata berwarna cokelat keluar dari rumah sederhana itu. Wanita paruh baya itu mematung membeku saat melihat seorang remaja perempuan didepannya tengah menggendong remaja laki-laki yang berwajah putih pucat.

"Alexei..." Ucap Wanita paruh baya itu untuk memastikan kalau di hadapan benar-benar Alexei menantunya.

"Maaf...." Ucap Roxana pelan dan menunjukkan Nathaniel yang berada dalam gendongnya.

"Masuklah, Kita berbicara didalam saja." Suruh Wanita paruh baya itu yang merupakan ibu kandung Nathaniel yang bernama Victoria Maledine De'Luois.

Victoria Maledine De'Luois adalah Istri dari Grand Duke Ashenfire pemilik unsur Elemental api. Victoria juga merupakan putri dari Kerajaan Airysail. Ia kabur dari Grand Duke setelah melahirkan dan membawa satu putranya yaitu Nathaniel Elvion Ashenfire. Victoria kabur dari Grand Duke karena sifat Grand Duke yang terlalu posesif dan terobsesi padanya.
_________

Selang tiga hari pun telah berlalu dan saat ini Roxana ia masih berada di rumah sederhana milik Victoria yaitu ibu mertuanya.

Setiap malam Roxana selalu menangis mengingat Nathaniel yang meninggal dipangkuannya, sungguh ia sangat menyesal. Kenapa ia tidak dari awal bertemu dengan Nathaniel. Rebecca dia menyadari perubahan emosi yang ada pada diri adiknya.

Rebecca dia menyadari kalau Roxana berubah menjadi lebih sangat pendiam dibandingkan sebelum ini.

"Xana... Jangan seperti ini. Dia tidak akan menyukainya, dia tidak akan menyukai orang yang dia cintai sedih seperti ini! Semangatlah kamu masih memilikiku, ayah, ibu dan ibu mertuamu. Xana..." Ujar Rebecca kepada Roxana yang menatap kosong kearah luar jendela.

Rebecca dia telah mengetahui kalau Roxana telah menikah dengan remaja laki-laki itu.

"Kita harus pulang Xana... Jangan seperti ini! kakak mohon... Kakak tidak menyukai kamu menjadi lebih sangat pendiam dari sebelumnya... Xana...." Kata Rebecca kepada Roxana.

𝐊𝐞𝐛𝐚𝐡𝐚𝐠𝐢𝐚𝐚𝐧 𝐔𝐧𝐭𝐮𝐤 𝐊𝐞𝐝𝐮𝐚 𝐀𝐧𝐭𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬𝐭Unde poveștirile trăiesc. Descoperă acum