can I?

36 1 0
                                    

3 bulan sudah berlalu dari kejadian tragis itu...

Kini moonbyul dan solar tengah menyiapkan acara pernikahan mereka yang akan di adakan dalam waktu dekat.

Entah bagaimana malam saat solar di rawat moonbyul melamar solar, tidak romantis tapi solar tetap bahagia karena sekarang dia dan moonbyul akan menjadi pasangan yang sempurna.

"Byul... kemari bantu aku memilih kartu undangan. " Rengek solar.

"Oke."

Mereka pun memilih satu dari banyak nya kartu undangan yang ada di sana.

"Ini bagus simple dan juga terlihat mewah."  Ucap solar.

"Pilihan ku memang tak pernah salah." Ucap byul.

"Iyain deh."

Mereka pun melanjutkan perjalanan  ke toko pakaian untuk mencari kemeja putih untuk di pakai moonbyul di acara pernikahan sebab ia tak terlalu nyaman memakai gaun.

Setelah berputar² keliling toko dan banyak mencoba berbagai kemeja akhirnya moonbyul mendapatkan yang pas untuk nya.

"Tampan sekali suami ku..." ucap solar.

"Ini semua untuk mu." Ucap byul dan spontan menarik pinggang solar ke arahnya.

"Byul.. not here!"

" yeah..."

Moonbyul pun melepas kan tangan nya dan mengganti baju nya kembali. Mereka berdua pun pergi ke kasir dan membayarnya lalu pulang ke rumah.

"Ini hari yang melelah kan aku akan mandi dan menyiapkan makan malam." Ucap  solar.

"Sip! kamu memang istri yang terbaik."

"Dan kamu suami yang terbaik."

"Ya... aku tau itu, siapkan makanan ku atau aku akan memakan mu."

"Awww takut..."

Solar pun berlari ke kamar mandi dan meninggal kan moonbyul. Moonbyul yang bosan pun mengecek ponsel nya dan mendapat kan notifikasi  dari seulgi yang mengatakan kalau game ke sukaan moonbyul telah rilis.

Moonbyul pun melihat ke abbstor dan membeli nya walau harga nya cukup mahal tapi itu bukan apa² bagi byul ini semua demi game ke sukaannya.











__________________________

Setelah selesai menyiapkan  makanan solar pun memanggil moonbyul untuk menyuruh nya segera makan.

Setelah mereka berdua menyelesaikan acara  makan  malam itu Solar mengajak moonbyul untuk pergi ke mini market karena stok ice cream mereka di kulkas sudah hampir habis.

"Byul, ayuk."

"Iya... sebentar Hon, aku lagi nyari jaket aku di mana ih ngga ketemu,kamu ada liat ngga?"

"Itu di atas sofa apaan sayang... kamu nyari nya ngga pake mata ih."

"Heheh iya maap ngga keliatan soalnya warnanya sama kaya sofa nya."

"Alesan, udah ayok cepet nanti ke buru malem."

"Iyaaa..."


Mereka berdua pun keluar dari apartemen untuk menuju ke mini market terdekat dari apartemen mereka.

Solar pun masuk ke mini market tersebut dan langsung pergi ke tempat ice cream biasanya berada.

Memilih dan mengambil banyak jenis ice cream untuk dirinya dan calon suaminya.

Ketika solar sedang sibuk memilih ice cream, moonbyul hanya menunggu nya di luar untuk merokok sejenak.

Akhir² ini dia merasa lelah karena masalah bukan hanya menghampiri solar tapi dirinya juga. Tuntutan dari keluarga untuk meneruskan perusahaan membuatnya sedikit terbebani.

Karena ia tahu fashion nya bukan di dunia bisnis tapi musik.

"Sekarang apa yang harus aku lakukan." Gumam nya.

"Ngelakuin apa?" Tanya solar yang datang dari belakang sontak membuat moonbyul terkejut.

"ASTAGA! Kamu buat kaget aja." Ucap moonbyul sambil mengelus dadanya.

Solar hanya membalas nya dengan cengegesan dan masuk ke dalam mobil dengan tangan yang penuh dengan kantong belanja.

"Ayuk pulang udah malem."

"Iyaa sayang."

Mereka pun melaju pergi meninggalkan mini market tersebut.

________________________

Sesampainya dirumah moonbyul langsung bergegas ke kamar mandi karena sudah tidak tahan dengan badan yang terasa lengket.

Sedangkan solar pergi ke dapur dan menyusun ice cream kedalam kulkas dengan rapi.

Selang berapa saat moonbyul keluar dengan hanya menggunakan sport bra dam handuk di bawah nya.

"Honey.... besok aku mau gym kamu mau ikut?" Tanya byul.

"Boleh nge gym di lantai bawah kan?"

"Iyaa."

Lalu moonbyul pergi ke kamar untuk berganti pakaian.

Sedangkan solar masuk ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

____________________________

Keesokan harinya bukannya pergi ke gym moonbyul malah bermain ps seharian dengan seulgi. Sedangkan irene dan solar pergi ke gym.

"Apa- apaan sih katanya mau nge gym bareng ini malah main ps." Gerutu solar.

"Udah lah biar in aja sesekali kan jarang² kita bisa nge gym bareng." Ucap solar.

Solar pun mengangguk setuju.


















Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 23, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

love is love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang