Bab 10

866 85 21
                                    

MAKING CRAZY SCANDAL
Bab 10
a story by Andhyrama

IG: @andhyrama// Twitter: @andhyrama_twt// YouTube: Andhyrama// TikTok: @andhyramatv

Dapatkan buku karyaku lengkap di Shopee: Andhyrama, IG: @andhyrama.works

⌘♛∞♛⌘

Sunny dikabarkan menjadi simpanan Romy Martinez, pria beristri dengan dua anak yang merupakan Sekretaris Jenderal partai Era Demokasi. Rekaman suara yang bocor menjadi trending di berbagai media sosial. Isi rekaman sebagai berikut:

Sunny: Besok malam?

Romy: Ya, bisa kan? Aku pesankan kamar.

Sunny: Ehm.

Romy: Mau dibeliin apa lagi?

Sunny: Lagi pengin belanja sih.

Romy: Malamnya sama aku, besoknya kamu boleh belanja sepuasnya pakai kartu kreditku ya.

Sunny: Boleh. Di hotel yang ada kolam renang rooftop-nya ya.

Romy: Bisa diatur.

Postingan Sunny yang berfoto di kolam renang rooftop sebuah hotel mewah di malam hari langsung ramai mendapatkan komentar netizen. Serbuan ribuan orang itu membuat Sunny yang biasanya selalu update kegiatannya menjadi hening.

Tentu saja, media mencoba untuk mendapatkan informasi langsung dari Sunny dan Romy. Banyak wartawan yang mencoba menuju rumah Sunny, tetapi mereka tidak diizinkan masuk oleh pihak security perumahan itu. Lalu, Romy justru diinfokan sedang keluar negeri.

Emily yang dari tadi sibuk membaca berita tentang Sunny tak sadar jika Nathan sudah pulang. Tunangannya itu menepuk pelan pundak Emily yang duduk di sofa. Emily menoleh dengan wajah kaget. Nathan tertawa melihat wajah kekasihnya itu.

"Kau serius sekali," ujar Nathan usai tertawa.

Emily melepas napas lesu. "Ya, ada saja kasus yang terjadi akhir-akhir ini. Padahal, Sunny itu mau tampil di salah satu acara di televisi kami. Hanya saja, redaksi memilih membatalkan, atau mungkin hanya ditunda penayangannya."

"Oh, bukannya bagus kalau acara itu tayang, pasti bagus untuk rating," ujar Nathan yang kemudian duduk di samping Emily.

"Iya juga, tetapi televisi kami sedang mencoba memulihkan citra baik," jawab Nathan.

"Oh begitu," Nathan seperti tak punya lagi hal untuk dikatakan, ia hanya menatap Emily dengan tatapan seakan peduli.

"Bagaimana lukisan yang rusak itu, sudah kembali ke museum?" tanya Emily yang ingin mencoba fokus kepada Nathan.

"Ya, sudah dipamerkan lagi. Tampak tanpa cacat setelah diperbaiki," jawab Nathan.

"Bagus kalau begitu, museummu berjalan dengan baik."

Emily melihat ada sesuatu yang disembunyikan Nathan. Emily merasa kalau Nathan sedang menyembunyikan sesuatu ada gerak-gerik aneh seperti ekspresi canggung yang dengan susah payah pria itu sembunyikan.

"Apa ada hal yang ingin kau katakan kepadaku?" tanya Emily.

Daripada menuduh atau mengungkapkan kecurigaannya, Emily memilih untuk pelan-pelan menjaga emosinya dalam berkata agar kekasihnya dapat mengeluarkan apa yang ingin dia katakan tanpa paksaan.

"Maaf tidak mengatakannya kepadamu terlebih dahulu," mulai Nathan yang ingin menceritakan apa yang ia sembunyikan. "Tadi, aku bertemu ayahmu."

"Ayah?"

Making Crazy ScandalWhere stories live. Discover now