Prolog

24.4K 1.3K 22
                                    

SECRET MISSION

Haii, selamat datangg.....



Seseorang perempuan itu berlari dari banyak sekali gerombolan, mereka dikejar oleh beberapa orang. Perempuan itu bersama keluarga nya, ada seorang ibu, ayah dan adiknya. Jujur, kali ini dia benar-benar kebingungan. Dia juga tak tau, apa alasan gerombolan orang, yang membawa pistol dan tongkat base ball mengejar nya.

"Mi, kita harus lari kemana lagi?" tanya gadis itu, terlihat jelas bahwa dia sangat kecapean.

Ibu ibu itu tampak nya sudah lelah berlari, nafas nya ngos-ngosan. Perempuan paruh baya itu, memegang tangan Athalia. Air mata nya menetes menatap anak perempuan pertama pertama nya. Di saat umur Athalia baru saja menginjak 17 tahun, mengapa gerombolan orang itu mengejar nya?

Athalia tak bodoh, dia dapat mengartikan. Dengan tatapan beringas dan mata elang milik segerombolan laki-laki itu. Tapi, Athalia tak tau apa alasan, mengapa gerombolan laki-laki itu mengejar keluarga nya?

"Lia, mami nyerah. Kamu pergi sekarang! Tinggalkan kami semua!" Suruh Glora.

Ya, Glora adalah ibu dari seorang wanita cantik. Bernama Bellina Athalia.

"Papi juga sayang, kamu sekarang pergi. Tinggalkan papi, mami dan Jefan," suruh pria paruh baya itu.

Athalia menggeleng, "Tidak, Lia gamau kita harus pergi bareng bareng. Masa depan Jefan juga masih panjang, Lia ngga mau keluarga Lia menyerah seperti ini!"

"Ngga bisa Athalia! Mereka tidak akan membiarkan keluarga kita lolos begitu saja! Mereka hanya tau identitas adik mu, tidak dengan mu! Pergi sekarang, Lia! Mami dan papi ngga mau kamu kenapa kenapa!" suruh wanita paruh baya itu.

Athalia tetap pada pendiriannya, dia tak mau meninggalkan keluarga nya disaat seperti ini. Keluarga nya membutuhkan Athalia.

"Engga, Jefan dia masih kecil, masa depan Jefan masih panjang, mi, Pi." ucap gadis itu.

"Athalia, pergi! Dengerin mami, kamu harus sembunyi. Selamatkan diri kamu, lalu balas dendam pada mereka!" suruh Glora.

"Woi! Berhenti kalian! Jangan kabur lagi!" teriak seseorang yang memimpin gerombolan itu.

"PERGI ATHALIA! SEKARANG!" bentak sekaligus usir Refan.

Athalia tak punya pilihan lain lagi sekarang, jika dia tetep kekeuh untuk di sana. Maka dia harus kehilangan nyawa nya, tanpa membalaskan dendam. Dan jika dia pergi, dia akan kehilangan keluarga nya untuk selama-lamanya. Gadis itu lalu berlari dengan air mata yang berderai. Dia menaiki sebuah gedung besar, mata nya dapat melihat. Bagaimana keluarga nya di siksa di jalanan sepi itu.

Srett

Bugh

Dorr

Srett

Seumur hidup nya, Athalia tak pernah menyaksikan kekejaman seperti ini. Apalagi pada keluarga nya, di hari ulangtahun Athalia sendiri.

"Gue nyesel, nyesel! Coba aja ga ada hari ulangtahun, mungkin keluarga gue ga bernasib seperti ini," sesal gadis itu.

Tiga kali tusukan, yang di tusuk oleh pemuda. Dengan rambut seperti badai, dan gelang putih di tangan nya. Laki-laki itu menjadi tatapan Athalia sekarang, Athalia benci laki-laki yang menggunakan masker itu. Dia membunuh keluarga Athalia. Terutama, Jefan. Adik Athalia, yang masih kecil. Bahkan meninjak umur 5 tahun saja belum.

"Gue pastikan, akan cari keberadaan Lo!" ucap Athalia dengan sorot mata penuh dendam.

🫐🫐🫐

Hai hai hai, bagaimana prolog ini?

Bagaimana, ada yang menunggu up part satu? Disni👉

Sudah vote dan komentar? Kalau belum, silahkan vote dan komentar terlebih dahulu.

SECRET MISSION [TERBIT SECARA E-BOOK] PUBLISH ULANGWhere stories live. Discover now