BAB-22. Terulang lagi

559 82 12
                                    


Annyeong brodi🥰
Betewe sorry for typo, yes!
Vote and coment nya gratis kok.

Have fun this story. Happy reading brodi!!

****

"Pak ketu kenapa tuh? Masih pagi, muka udah lecek aja?" tanya kai menepuk bahu kiri chanyeol yang tengah asik main game.

"Inget kejadian semalem kali." jawab chanyeol, menoleh sebentar lalu kembali fokus ke game nya.

Sementara kai cekikikan "Kkk yaelah baru kalah balapan sekali aja udah frustasi begitu."

Suho yang mendengar ocehan kai langsung melotot lalu menggeplak kepala belakang kai keras.

PLAKK

"Adawww!! Anjirr ho, sakit sialan!" pekik kai balas melotot pada suho.

"Ya lagian, ngomong asal aja! Kedengeran sehun bahaya, mau mati muda?" ujar suho.

Kai tiba-tiba bergidik ngeri, melirik kearah sehun yang untungnya masih asik melamun di pojokan wahon.

"Ih anjir! Lupa!" seru kai, berlari kebelakang punggung suho.

"Makanya, kalau masih sayang nyawa udah diem aja gak usah komen!" cetus chanyeol masih asik dengan layar ponselnya.

"Udah gak usah bahas itu!" titah suho duduk di depan chanyeol.

"Tapi, masalah pak ketu belum kelar juga sama werewolf? Kan si kris udah di bui ?" tanya kai berbisik.

Suho menghela nafasnya, melirik sehun sebentar lalu beralih menatap kai dan chanyeol.

"Gak akan pernah selesai! Kris emang di bui, tapi sehun ngincer adik tirinya." kata suho.

"Adik? Si kris punya adik? Bukannya anak tunggal?" tanya chanyeol, cukup terkejut dengan fakta ini.

"Punya, adik tiri kris gak di publish! Lagian, adiknya gak di korea." jawab suho.

"Terus dimana?" tanya kai.

"Kanada, sehun pernah ke sana. Tapi, dia gak mendapatkan hasil apapun. Si kris pasti udah sembunyiin adik tirinya." jelas suho.

"Sehun masih ada niatan balas dendam?"

Suho mengangguk pasti "Bukan adik tirinya, tapi ayah tirinya. Sehun sekarang menyusun rencana menjatuhkan tuan Do dari Do Company. Dia akan----"

BRUKK

Suara benda jatuh menghentikan perkataan suho dan kedua karibnya.

"Ah maaf." ucap kyungsoo mengambil paper bag nya yang jatuh dan isinya berserakan di lantai.

Sehun yang melihat kekasihnya kesusahan pun, tiba-tiba berlari menghampiri.

"Kamu gak apa-apa ?" tanya sehun sambil merapihkan kotak makan yang kyungsoo bawa.

"Aku ba--baik." jawab kyungsoo terbata dengan kedua tangan bergetar hebat.

[11] ÁGUILA [END]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant