(15) end

5K 126 23
                                    

Nara menatap jihoon dengan matanya yang berair "kalau CEO yang suruh, berarti kamu ga bisa nolak kan?"

Jihoon menundukkan kepalanya

Nara kembali memandang kearah depan "diam berarti iya. Yasudah apa boleh buat" nara menghapus air matanya

Testpack yang ia jatuhkan tadi ia ambil lagi. Ia tidak jadi memberikan kejutan untuk jihoon karena dirinya sendiri sudah sangat terkejut. Nara bangkit kemudian berjalan memasuki kamar

Dikamar, Nara merapihkan barang barang bawaan nya sambil terisak. Setelah selesai, Nara menuliskan sesuatu dikertas note

Untuk jihoon
Kalau kamu kembali kerumah ini lagi, dan kamu baca serta lihat benda ini, ini kejutan dari aku yang sempat ingin aku beri ke kamu. Mr. Park Jihoon, kamu seorang ayah sekarang, walaupun tidak secara resmi. aku ingin kamu tahu, aku senang bisa jadi ibu dari anak kamu. Aku akan  rawat anak ini sendiri. Kamu tidak perlu tanggung jawab karena memang aku yang terlalu gampangan. Aku yang salah hoon. Selamat tinggal, semoga tuhan tidak mempertemukan kita lagi

Nara menaruh testpack didalam laci, kemudian ia tempel kan kertas note itu diatas testpack hingga testpack tertutup

Nara mengusap air mata nya yang menetes dipipi, kemudian keluar kamar sambil menggeret koper besar bawaannya

Nara menghampiri jihoon, ia memberikan berkas kontrak 3 bulan yang ia tanda tangani sebelumnya "saya resign pak. Ini kontraknya saya kembalikan"

Setelah menaruh berkas itu di meja, Nara pergi keluar rumah. Dia berhenti sejenak untuk megambil nafas panjang

Dari belakang jihoon berkata "gausah buru buru nar. Aku masih di kasih waktu sampai besok. Besok aja aku anter kamu pulang"

Tanpa berbalik badan, Nara menjawab "untuk apa saya nunggu besok sedangkan bapak udah berusaha buat ngusir saya hari ini"

Jihoon berdiri hendak menghampiri Nara "aku ga ngusir nar. Aku cuma mau kamu tau hari ini. Kalau aku kasih tau kamu besok kamu pasti kaget"

Nara tertawa "hahaha bapak lucu ya. Bapak pikir hari ini saya tidak terkejut? Tidak ada bedanya pak mau sekarang, nanti sore atau besok" Nara langsung melangkahkan kaki keluar rumah. Ia tidak lagi memperdulikan kata kata jihoon

Gadis itu berniat jalan kaki sampai keluar hutan. Namun niat itu dihentikan oleh jihoon "aku anter nar" jihoon tiba tiba datang dari belakang Nara sambil menawarkan diri. Nara tidak menolak tawaran jihoon

Gadis itu memasukan koper miliknya ke bagasi lalu duduk di bagian depan, Disebelah jihoon. Baru saja duduk Nara langsung memasang earphone agar ia tidak mendengarkan suara bahkan hembusan nafas jihoon. Sepanjang jalan Nara tidak pernah menatap atau bahkan melirik jihoon

Nara minta untuk diantar sampai stasiun kereta bawah tanah terdekat. "Saya sampai distasiun yang Deket dari sini aja pak, terimakasih sebelumnya" Gadis itu ingin pulang ke apartemen nya yang dulu

"Narr" panggil jihoon dengan lirih. Nara tetap tidak menoleh kearah jihoon sedikit pun 

Saat sampai di stasiun, setelah jihoon membantu Nara mengeluarkan kopernya, jihoon menarik tangan Nara. Kemudian mengecup jidat Nara lama pertanda perpisahan "maaf nar"

Nara melepaskan diri dari kekangan jihoon. Gadis itu berjalan masuk stasiun tak peduli dengan jihoon yang menatapnya sedih dibelakang

Setelah hampir 3 bulan bersama,  mereka berpisah begitu saja

****

Sepanjang jalan pulang ke apartemen nya, Nara selalu melamun. Pikirannya kosong. Beberapa kali Nara menabrak orang dijalan namun tidak Nara hiraukan. Gadis itu terus berjalan lurus dengan fikiran kosong

Setelah sampai di depan apartemennya, Nara langsung menghubungi bos Lee

*******************************

Halo bos lee. Ini Nara, Kim Nara. Pak jihoon sudah minta saya untuk kembali, saya boleh pakai lagi apartemennya pak??

Ohh udah selesai ya kontraknya. Silahkan pakai lagi nar. Belum ada yang nempati kok

Baik terimakasih pak

*******************************

Nara segera menggeret kopernya masuk ke dalam apartemen. Didalam Nara nangis sejadi jadinya. Ia terisak sampai sesekali menepuk nepuk dadanya yang terasa sangat sesak. Karena kelelahan menangis, Nara pun tertidur

Jihoon POV

Jihoon langsung menjatuhkan dirinya kelantai setelah ia mengantar Nara pulang. Lelaki itu tak kuasa menahan tangis. Ia yang awalnya hanya menjadikan Nara sebagai partner sex malah terlanjur mencintai Nara hingga sebegitu dalamnya

"Maafff hikssss maaff narr" jihoon meracau tak jelas. Ia merasa sangat bersalah kepada Nara

Sebagai seorang idol, jihoon memang bukan sosok yang bebas. Ia akan terkekang oleh perusahaan maupun kontrak

Setelah puas menangis, jihoon langsung mengunci rumah nya tanpa membersihkan rumah terlebih dahulu. Lelaki itu dipanggil oleh CEO untuk kembali ke dorm. Walaupun jihoon bilang ia akan kembali lusa, CEO akan tetap memaksa jihoon untuk kembali sesuai jadwal yang ditentukan dirinya sendiri

Jihoon menuruti kemauan CEO dan kembali ke dorm. Dari schedule yang dikasih manajer, jihoon harus pura pura pulang dari militer besok, makanya CEO memaksa jihoon untuk pulang sekarang

Sampai di dorm, member lain terkejut ketika melihat jihoon sudah pulang. Jihoon yang masih sedih pun melengos begitu saja. Ia tak menghiraukan member lain yang menanyakan kabarnya

Jihoon langsung tertidur di kamar nya. Lelaki itu lelah baik secara fisik maupun mental

Keesokan hari, Nara dan jihoon melanjutkan kehidupannya masing masing dengan normal sama seperti saat sebelum mereka bertemu. Nara yang sedang hamil muda mulai mengubah pola hidupnya. Ia mulai berusaha menyukai sayur, dan selalu meluangkan waktu untuk makan buah. Sedangkan jihoon yang merupakan seorang selebritis, kehidupan yang ia jalani penuh dengan kepura puraan. Jihoon latihan koreo baru bareng teman teman satu grupnya. Jihoon juga tidak mengatakan hal sebenarnya kepada member lain karena atas dasar perintah CEO

"Nar tolong fotocopy kan ini, masing masing 100 lembar" rekan kerja Nara meminta Nara untuk memfotocopykan setumpukan kertas. Nara merasa Dejavu. Ia ingat hari dimana ia bertemu jihoon adalah pada saat rekan kerjanya yang sama meminta untuk memfotocopykan setumpukan kertas

Nara tersenyum lalu meraih tumpukan kertas itu "okeyy tunggu sebentar"















Tamat

Mmf gaje bgt ceritanya😭🙏 cerita cuma iseng buat:"">

Jihornie Not JihoonieWhere stories live. Discover now