18

3.7K 413 12
                                    

•[Baby Sitter]•


Dengan telaten Hyunjin mengeringkan rambut Chris menggunakan handuk lembut wangi strawberry. Kemudian menyisirnya hingga rapi. Sementara Chris memakai kemeja kerja nya sambil bercermin.

Tatapan Chris tak pernah luntur memandangi orang dibelakang nya dari cermin. Chris tersenyum tipis, sangat tipis bahkan angin pun tak bisa melihatnya.

Sebenarnya Hyunjin tak kuasa menahan tangan nya yang terus bergetar,saat mengurus Juyeon, hyunjin sangat profesional bahkan tak gemetar meskipun tidak pernah mengurus bayi kecil.

"Bawa jas dan dasi saya, sekarang temani saya sarapan"

"I-iya pak"

"Jangan panggil saya pak, saya tidak tua"

Sabar, Hyunjin harus bersabar. Mengurus bayi besar memang lebih sulit dibanding bayi baru lahir. Contohnya mengurus Chris, merepotkan sekali!

"Daddy gitu?eh-kakak?om?atau tuan muda? begitu?" padahal Hyunjin sudah malas menyebutkan nya,memang si Chris ini tidak terlihat tua justru malah seperti beda dua tahun dengan Hyunjin. Intinya masih terlihat bujangan, padahal duda anak satu.

Chris jawab acuh tak acuh,dia fokus pada sarapannya.

"Terserah kamu"

"Argh gak tau saya pak"

"Harus ada,saya tidak suka kamu mengeluh begitu saja"

"Can i call you baby?"

"Itu kebalik Hyunjin" terserah, hyunjin malas untuk berfikir. Bapak saja sudah cukup, karena itu adalah bentuk rasa hormat hyunjin pada Chris,kalau tidak mau om saja kalau begitu.






.

.







Hyunjin berlari tergesa-gesa, tubuhnya sudah bercucuran keringat bahkan rambutnya hampir basah. Setelah lima belas menit berlari sejauh 1km, akhirnya Hyunjin sampai di restoran penjual ayam geprek. Chris menyuruhnya untuk membeli, karena Hyunjin tidak bisa mengendarai mobil dan tidak bawa uang karena lupa akhirnya Hyunjin harus berlari secepat mungkin.

"P-pelayan huhh.. ajig cape, hah..."

"I-iya kenapa?" Pelayan perempuan tersebut sedikit takut terhadap hyunjin,namun hatinya terkagum-kagum,so sex'y.

"S-saya b-beli ayam geprek nya 3 porshhi d-di bungkus yahh..."

"Iya sebentar, silahkan duduk dulu" Untung saja restoran nya sedang sepi, jadi Hyunjin tidak harus malu. Hyunjin juga meneguk air yang diberikan oleh pelayan sampai habis.

Setelah menerima pesanan nya tidak lupa uangnya hyunjin kasih, sisanya cuma 500 perak, ngeselin. Karena ada pengamen Hyunjin kasih saja, daripada berat berat cuma bawa 500 perak,buat apa.





BRAK!







"Nihh pakhh aywmhh geprek nyahh udahh.." hyunjin terlentang di lantai ruang pribadi Chris, mengibas ngibas wajahnya yang terasa panas.

"Kasih ke bambam dua,terus kamu balik lagi kesini"

"I-iyah"

"Kak inih ayam geprek dari pak Chris, permisi" Hyunjin lari lagi keruangan pribadi Chris. Bambam dan Mina hanya tersenyum kegirangan, tumben bos nya ngasih ayam geprek, biasanya pelit banget padahal orang kaya. Eh gak deng, Chris gak pelit, gaji mereka udah gede gitu masih dikata pelit.

BABY SITTER||CHANJIN•✓[3]Where stories live. Discover now