D-21 : Gue Juga Mau Bukber!!!

80 18 0
                                    

Yuhuuu upload 2 cerita~~

Mengejar ketertinggalanku yang banyak banget :((

Sebentar lagi lebaran, sebentar lagi bakal selese juga nih book, hiks...

Yaudah, sebelum selese, happy reading!!

.
.
.
.
.

Seoho merhatiin seonggok manusia yang tampak lesu dan lunglai tengah meringkuk di sofa.

Mukanya yang pucet karena lapar dan haus, jadi tambah memprihatinkan dengan kondisinya yang seperti itu. Ibarat kata "hidup enggan mati tak mau."

"Lu kenapa dah Woong?"

Seoho akhirnya berbaik hati bertanya, setelah sebelumnya ia tak berniat peduli pada masalah kawan sekaligus adeknya itu.

Hwanwoong dengan mata berkaca-kacanya, menatap Seoho sedih.

"Ih, nangis lu? Cengeng amat!" gurau Seoho ngeledek, "kenapa? Gara-gara Ravn lagi?"

Hwanwoong menggeleng.

"Terus?"

"Ini udah puasa hari ke-21, hiks..."

"Bagus dong! Sebentar lagi lebaran, terus lu dapet THR buat beli sepeda."

"Iya sih, tapi gue sedih, Bang. Kecewa bangett, hiks..."

"Kenapa?"

Seoho sabar, siap memberikan kupingnya buat mendengarkan keluh kesah Hwanwoong.

"Dari awal puasa sampe sekarang ngga ada temen gue yang ngajakin bukber, huaaaa!!"

Seoho diam. Tangannya udah siap mau nampol Hwanwoong yang udah guling-gulingan lagi -kayak biasa-

Sabar Ho... Namanya juga temenan sama makhluk astral, harus sabar ngadepin tingkahnya.

Batin Seoho mencoba menambah persediaan sabar-nya.

"Bukannya lu kemaren baru buka sama keluarganya Ravn?"

Hwanwoong bersungut.

"Beda Bang! Gue kan maunya sama temen gitu, biar bisa di-story-in di IG. Sama bikin tren yang pake flash flash gitu rame-rame kayak orang-orang di tiktod."

Seoho hanya manggut-manggut. Ia tau apa yang Hwanwoong maksud. Dan, sebenernya dia juga mau bikin tiktod kayak gitu.

"Ah, FOMO lu mah!" komentar Seoho.

Anjir, muna banget lu, Ho!

"Biarin! Goals gue tahun ini kan bisa beli sepeda sama bisa masuk fyp," sahut Hwanwoong, "btw lu sendiri ngga ada bukber sama temen, Bang?"

"Gue kan ngga puasa," jawab Seoho.

Bohong... Padahal mah emang dia ngga punya temen yang ngajak dia buat bukber.

Hmm, sebenernya ada sih..., tapi sedikit doang dan Seoho males karena pasti freak dan awkward.

"Tapi kan biasanya tetep aja diajakin meskipun ngga puasa," sahut Hwanwoong.

"Gue ngga mau, mager. Lagi juga setiap hari udah bukber sama kalian, temen gue sekaligus keluarga kedua gue."

"Unchh co cwitt..." Hwanwoong terenyuh, "tapi tetep aja beda. Bosen juga setiap hari ngeliat muka kalian lagi, kalian lagi."

Lagi asik-asik ngobrol dan tantrumnya Hwanwoong juga udah sembuh karena dia lupa -emang bocah banget tuh anak-, Yonghoon dan Giwook turun dengan setelan baju rapi.

(ONEWE-ONEUS) WEUS NGABUBURIT [SELESAI]Where stories live. Discover now