PART 26

22 0 0
                                    

"Kak gak usah pulang ke rumah ya"pinta rio saat mereka masih dijalan

"Terus kemana?"tanya rafa

"Apartement lo aja"jawab rio dan rafa pun hanya mengangguk

"Pak apartement kelapa gading ya"ujar rafa kepada supir taksi tersebut

"Siap mas"jawab supir

15 menit kemudian mereka berdua tiba diapartement. Setelah membayar argo taksi mereka berdua langsung masuk untuk check-in. Selama perjalanan banyak yang memperhatikan mereka berdua. Ada yang memperhatikan dengan terkagum kagum karena mereka berdua memiliki wajah yang ganteng dan menawan ada juga yang risih saat melihat pakaian yang dikenakan rafa

"Nih kak pake jaketnya"rafa pun tertegun melihat kelakuan sang adik yang ternyata tidak pernah berubah

"Makasih"jawab rafa lalu mengenakkan jaket tersebut sementara rio langsung menuju meja reseptionist untuk check-in

Rafa pun menatap punggung rio dengan senyum mengembang dibibirnya

"Masih sama. Ngangenin deh"gumam rafa dengan lirih nyaris tak terdengar

Hingga akhirnya rio kembali menghampiri rafa yang sudah melangkah lebih dahulu

"Nih kuncinya"ujar rio sembari memberikan kunci kamar sang kakak

"Makasih"jawab rafa lalu masuk kedalam lift diikuti oleh rio

Setelah lift berhenti dilantai 15 mereka langsung keluar lift dan berjalan menuju kamar rafa.

"mandi sana"suruh rafa seraya menutup pintu apartementnya

"Iya...iya"jawab rio lalu melangkah menuju kamar mandi dan menghilang dibalik pintu kamar yang perlahan tertutup

Sementara rio mandi, rafa mengirimkan pesan kepada reva

"Rev. Aku udah sampe di jakarta 1 jam yang lalu"

Taka lama kemudian terlihat balasan pesan itu

"Oh ok. Anjani histeris mulu raf. Shinta suka dateng kesini terus dan langsung marah-marah gak jelas pake ngancem-ngancem anjani lagi"

Balasan pesan itu sontak membuat aliran darah rafa seketika berhenti dan ia pun hanya terpaku ditempatnya saat ini

"Ya usah aku balik lagi deh ke KL"

"Gak perlu raf. Aku, raka, sama laura selalu disamping anjani kok. Kamu mending istirahat disana, tenangin pikiran kamu. Kalo udah baikan kamu boleh balik lagi kesini"

"Hmmm...okelah. ya udah titip anjani ya"

"Raf?"

"Hmmm"

"Maaf"

"Buat?"

"Aku jadian sama adit"

"What? Serius? PJ boleh dong"

"Gak lucu. Lagi keadaan gawat masih sempetnya ya buat bercanda"

"Wkwkwkwk"

"Kalo kamu jadian sama adit. Emang shinta ngerestuin?"

"Dia belum tau"

"Arggghhh....masalah baru deh"

"Ya begitulah"

"Ya udah. Si shinta anak maskapai apa?"

"Lion. Satu group sama laura"

"Ok. Ntar gua urus masalah anjani sama dia. Habis itu masalah lo sama adit"

CINTA TERHALANG JANJI✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang