1- Alexander's Family

368 21 4
                                    

Heyyo^^

Aku balik nih, buat squelnya MPF. Kisahnya sih tetap bergenre fantasi, keluarga dan sedikit bumbu romance. Ayo, siapa yang rindu sama Nara dan keluarga? Nanti bakal jumpa lagi di sini.
.
.
.
.
.
.

HAPPY READING🦋

-o0o-

Gadis berkulit putih, bertubuh ideal, rambut hitam panjang, wajah dingin, dengan mata tajam bernetra biru laut itu berdiri tegas memandangi kembarannya yang sedang menonton televisi.

"Helios, pergi tidur siang!"

Laki-laki yang di panggil Helios menoleh. "Bentar lagi, Kak Hel!"

Helios Franklyn Xavier Alexander. Adik kembaran dari Helena Franklyn Xavier Alexander. Keduanya memiliki sifat yang sangat bertolak belakang.

Helios, laki-laki berwajah sangat tampan, bersifat ramah, murah senyum, dan senang sekali bercerita kepada orang terdekatnya. Memiliki mata hijau indah nan teduh seperti sang ibu serta bibir tipis seperti sang ayah. Dia sedikit pendiam jika bersama orang yang tak dikenal. Helios mengidap asma dan daya tahan tubuh yang lemah.

Helena, gadis pemilik paras sangat cantik, sifatnya dingin, cuek dan tidak peduli pada sekitar kecuali orang terdekatnya. Wajah tegas Helena menurun dari sang ayah. Helena hanya akan berbicara panjang dengan keluarganya. Dia terlahir dengan tubuh yang sehat. Helena sangat ahli dalam seni bela diri, bersenjata, memanah, berenang, juga berkuda.

Helena mendekat dan mematikan televisi. Hal itu membuat Helios mengerucutkan bibir kesal. Helena kemudian berjongkok di depan Helios.

"Ayo naik!"

Helios menurut. Ia naik ke atas punggung kakaknya. Helena membawanya ke kamar. Meletakkan Helios di atas kasur. Menuntunnya untuk berbaring. Helena mengambil masker oksigen yang terletak di samping kasur.

"Kak, kenapa harus di uap lagi, sih?"

Helena memasangkan masker oksigen pada Helios. Mengelus rambut hitam tebal laki-laki itu. "Biar cepet sembuh dan gak gampang kambuh lagi."

Helios mengerjap menatap Kakaknya. "Mommy sama Daddy kapan pulang?"

Helena terlihat berpikir. "Kamu bangun tidur mereka udah pulang."

Mata Helios berbinar. "Beneran?" Kepalanya mengangguk.

"Sekarang bobo, ya." Tangannya kembali mengelus kepala sang adik. Helios tak menjawab. Elusan lembut kakaknya membuat ia mengantuk. Perlahan mata indah itu tertutup dengan rapat.

Helena menyandarkan tubuhnya di dashboard ranjang. Dia mengeluarkan ponsel dari dalam saku dan memainkannya.

-o0o-

"Dokter Nara, Mr. Alexander sedang menunggu anda di ruangan," ujar salah seorang perawat wanita.

Nara Queenzyra Franklyn Xavier. Seorang psikolog. Cucu dan anak perempuan satu-satunya dari keluarga Franklyn dan Xavier. Reinkarnasi Queen of Darkness. Wanita ramah yang dapat membunuh lawan tanpa menyentuh.

The HelWhere stories live. Discover now