6. ✔️

68.3K 4.4K 48
                                    

6. Ziarah Ke Makam Keluarga.

- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Setelah kemarin Lezzana bermalas malasan, sekarang waktunya ia bekerja. Niat nya ia akan pulang sekitar jam 3 sore karena setelah pulang kerja ia akan ziarah ke makam keluarga nya.

Sesampainya Lezzana di restaurant ternyata sudah ada Devira serta 2J yang menunggu kehadiran nya.

"Selamat pagi Bu."
"Hallo Jason Justin." Sapa Lezzana.

"Pagi juga Lezzana." Balas Devira.

Aneh nya, Justin malah tidak tersenyum, tak seperti Jason yang sedang tersenyum manis menatap Lezzana.

"Loh tumben Justin ga minta gendong ke Kakak?" Tanya Lezzana.

Justin diam. Ia masih menatap Lezzana dengan wajah yang di tekuk.

Devira yang sadar bahwa Justin cemburu pun langsung berkata...

"Cemburu dia tuh." Celetuk Devira.

"Cemburu kenapa Bu?" Bingung Lezzana.

"Karena kamu manggil Jason dulu, biasa nya kan kamu manggil Justin dulu setelah itu baru Jason." Kata Devira.

"Astaga Justin ternyata cemburu, kakak minta maaf ya." Kata Lezzana yang langsung menggendong Justin.

Justin sendiri langsung menyembunyikan wajahnya di leher Lezzana.

"Kenapa kamu? Cemburu ya sama adik sendiri." Ujar Lezzana sembari tertawa kecil.

Justin sendiri langsung tersenyum manis sembari menatap Lezzana, sudah seperti anak dan ibu bukan?

Lezzana baru ingat, ia harus izin ke Devira untuk pulang lebih cepat hari ini.

"Ibu." Panggil Lezzana.

"Iya ada apa Lezzana?" Tanya Devira.

"Lezzana izin pulang cepet hari ini Bu, apakah ibu memberikan Lezzana izin?" Ucap Lezzana kepada Devira.

"Apa ada alasannya kamu minta pulang cepat hari ini?" Tanya Devira.

"Saya mau ke makam keluarga saya Bu." Jawab Lezzana.

Devira yang mendengar itu pun langsung penasaran, maksudnya makam keluarga?

"Maksud kamu makam keluarga? Keluarga kamu...."

"Iya bu, keluarga saya udah di panggil duluan. Bunda, ayah sama adik saya mereka sudah bahagia di alam sana." Kata Lezzana sembari menunjukkan senyum manis nya.

Jujur saja Devira kaget akan perkataan Lezzana, ia kira Lezzana masih tinggal sama keluarganya tapi ternyata TIDAK.

"Maaf Lezzana, saya tidak tau akan hal itu."

"Tidak apa apa Bu, jadi apakah ibu mengizinkan saya untuk pulang lebih cepat?" Tanya Lezzana.

"Ibu izinin kok, nanti kalo menurut kamu udah waktunya kamu ke makam, langsung pergi saja ya." Jawab Devira.

"Baik bu, terimakasih."

"Sama sama Lezzana."

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°
Sementara itu.....

• STANFORD COMPANY•
•RUANGAN AXEL•

Ceklekkk.....

Axel menatap orang itu sebentar dan setelah itu ia kembali fokus kepada kertas yang berisi tulisan.

"Maaf pak, saya hanya ingin mengantarkan berkas ini." Kata perempuan yang Axel ketahui nama nya 'Selly'.

"Sudah berapa kali saya bilang? Jika anda ingin mengantarkan berkas, pergi keruangan sekertaris. Ruangan saya ini cukup privasi jadi tidak sembarang orang bisa masuk." Ujar Axel yang masih sibuk dengan berkas nya.

MARRIED WITH DUDA TAMPAN (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang