"Nanti malem ya" ujar nevan diva yang paham akan kode apa itu ia hanya mengangguk, tidak munafik sih diva memang ingin juga.

Setelah makan selesai dan waktu masih siang mereka naik ke kamar nevan sedang mandi diva asik rebahan di ranjang sambil memain kan handphone nya.

Nevan yang baru saja keluar dari kamar mandi berjalan ke ranjang dan langsung mengungkung tubuh istri nya, diva langsung menaruh handphone nya ke nakas samping tempat tidur kedua tangan ia lingkar nya di leher suami.

Lalu.

Saling melumat bertukar saliva sesekali berhenti mendapati benang saliva yang saling bertaut di kedua bibir nya. Dan kembali saling melumat dan berakhir nevan memeluk erat sang istri menuruh nya agar cepat tidur.

Karna nanti malam...

-
-
-
-
-
-
-
-
-

"awh--vanhh"

Desahan diva saat nevan kesetanan saat ini walaupun hanya menggigit kecil nipple diva tapi ini beda sekali karna sudah kram dari tadi.

Nevan melepas kuluman pada nipple diva "Bentar ya Diva aku mau pipis dulu" nevan pun menurun kan diva dari pangkuan nya nevan langsung beranjak, kembali mengancing kan yang sempat terbuka tadi karna ulah nevan.

Satu menit kemudian nevan kembali dan duduk di samping diva mengambil chiki yang diva bawa dari dapur ia memakan nya, diva pun rebahan sembari menatap nevan yang asik memakan jajan nya setelah selesai pun nevan kembali mendekati diva.

Nevan mencondong kan badan nya ke diva mentap diva penuh kode dengan tangan sambil mengelus rambut sang istri lembut, diva paham ini kode siapa yang mau menyerang duluan namun diva cuek saja pasti juga nanti nevan yang maju.

Dan benar saja.

Nevan langsung ambruk di atas diva sembari melumat agresif diva sampai gelagapan mengimbangi nya kedua tangan nya langsung terulur meremas payudara sintal diva sukses membuat diva melenguh di sela-sela ciuman mereka.

Berciuman sambil melepas pakaian satu sama lain memang lah epick kini diva sudah bugil tapi tidak dengan nevan ia masih utuh lengkap. Nevan pun bangun dan duduk bertumpu pada lutut untuk melepaskan kain yang melekat. Ia pun kembali mengungkung diva mengecupi kedua payudara itu lalu membuat kissmark disana jujur saja nevan memang di larang diva membuat di leher maka diva menyaran kan di payudara nya saja.

Kecupan nya turun diva paham saat ini intim kesukaan nya akan ia rasakan,jilmek.

"Auhh..ahhh"

"Vanhh ahhh"

Kemarin disini aku kasih gambar🔞

Posisi mereka saat ini nevan juga tau jika itu favorit diva nevan tak mau lama-lama ia langsung memasukan penis nya secara kasar disana begitu bergerak hujaman nya sangat mematikan membuat diva berteriak nikmat.

Saking nikmat nya kepala diva sampai bergerak ke kanan ke kiri nevan yang berada di atas mengulum bibir bangga sekali atas prilaku nya saat ini membuat sang istri kepalang nikmat.

"Ahhh nevan dalem banget enakhh"

"Enak ya di kasarin memek nya"

"Iyahh ahh vann faster ughh"

"Sstt ahhh yes baby"

Padahal hujaman nevan tadi sudah secepat itu namun masih kurang bagi diva harus untuk menambah.

"Vannhh mau ahh keluarghh"

Racau diva itu ia pun memperdalam terus menerus penis nya disana agar sang istri cepat klimaks, nevan sama sekali belum ada rasa klimaks tetapi diva hampir sudah empat kali sampai penyatuan mereka bersuara keras saking becek nya.

Dan tiba lah saat ini juga penis nevan terasa makin basah dari hasil klimaks sang istri ia memperlambat genjotan nya ketika sang istri klimaks dan ia berhenti tetapi dengan pinggul yang ia tekan agar penis nya semakin dalam disana cekatan diva melingkarkan kedua kaki nya ke pinggang nevan.

"Nevan dalem banget"

"Nikmatin aja aku sengaja teken lebih dalem"

"Nevan gerakin lagi memek aku berkedut loh"

"Sebentar sayang lagi pengen berenti dulu"

"Emang nya enak kalo cuma di teken tapi ga di gerakin?" Nevan hanya tersenyum saat mendengar diva berkata ini, lalu ia menghisap cepat kedua payudara diva sebelum bergerak menghujam kembali.

"Ahh nevan enak banget sihh"

"Gini enak lagi nih" nevan pun menghentak kuat sekali disana mampu membuat diva melenguh keras saking nikmat nya nevan pun tertawa menyaksikan nya.

"Diva sayang mau berapa ronde?" Tanya nevan kini melambat kan gerak pinggul nya agar bisa berbicara dengan diva tanpa desahan "Terserah nevan aja" nevan pun mengangguk "Satu ronde dulu aja ya sisa nya besok pagi" diva pun mengangguk mantap dan nevan kembali menghujam kuat disana kali ini lebih fokus pada pelepasan nya.

Nevan memang sengaja tak ingin berganti gaya cukup dengan sang istri di bawah nya dengan membuka paha lebar saja, diva yang merasa penis nevan membesar dan berkedut ia pun   ikut menggerakan pinggang nya membantu sang suami agar cepat klimaks. Namun malah diva juga merasakan ia akan klimaks lagi ia.

Tiga hujaman kencang dari nevan kemudian tak berselang lama terdapat tembakan sperma yang memenuhi rahim diva berbarengan dengan klimaks nya diva tak sedikit sperma nevan keluar dari vagina nevan karna saking banyak nya.

Kedua nya pun terengah mengatur nafas masing-masing,sebelum saling mengecup untuk ucapan terimakasih dan akhir dari permainan mereka malam ini.

"Banyak banget sih keluar nya"

"Udah dua minggu lo ga main wajar"

Nevan pun kembali menekan dalam penis nya agar sperma nya masuk sempur nya ke rahim istri dan segera berwujud bayi untuk mereka.

END

Biar ga tanya tanya ini udah END ya

Jangan lupa follow ig ku

@minsuga_tg

PRIVATE FRIENDS[M]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang