Kisah Santri - O1

212 77 142
                                    

ASSALAMU'ALAIKUM🙏

APA KABAR SEMUA? SEMOGA BAIK YA. HARI INI SAYA HADIR MEMBAWAKAN PART 1 KISAH SANTRI.

JANGAN LUPA KASIH DUKUNGAN LEWAT VOTE AND KOMEN DAN TOLONG TANDAIN YANG TYPO/SALAH PENULISAN.

SELAMAT MEMBACA DAN SEMOGA SUKA❤

SELAMAT MEMBACA DAN SEMOGA SUKA❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

»»——⍟——««

"Cogan? Mata lo pada buta kayaknya. " -D.R.P.C.


Suara tawa sekelompok remaja santri mendominasi di pagi hari, mereka baru saja melaksanakan sholat dhuha.

Tampak tiga remaja berjalan bersama mencari tempat yang nyaman untuk mereka singgahi. Di bawah pohon yang sejuk mereka duduk bercerita menikmati suasana pagi.

"De, lo jadi ikutan lomba yang di suruh sama umi Runa?" tanya Nika mencari topik.

Nika Riana, cewek dengan sejuta kebobrokan dan sikap bar bar nya.

"Ya mau gimana lagi. Gue ngomong ga ikut pasti tetep bakal di suruh ikut." Jawab Dea sekenanya.

Dea Regista Pramesti Cahyani, cewek yang mempunyai wajah manis tak lupa gigi gingsul nya yang menambah kesan kekaguman kaum adam.

"Iya juga sih." Nika manggut-manggut mengerti, percuma juga Dea menolak kalo akhirnya masih dia yang ikut lomba nya.

"Pasangan Tino kan?" tanya Misnia.

Misniawati, cewek cerewet tapi menyenangkan jika di ajak ngobrol, apalagi masalah cogan dia ratunya.

"Iyalah siapa lagi kalo bukan si kurus," jawab Dea ketus, "Udahlah males bahas anak Setiono."

Nika dan Misnia ngangguk saja, dalam hati mereka mencabik Nanti suka tau rasa lo yak!

"WAH WAHH KEKNYA LO SAMA TINO JODOH DEH YAK, TUH LIAT ORANGNYA NONGOL BARU AJA DI OMONGIN." heboh Nika tatkala melihat segerombolan cogan.

Tuh kan baru aja dibilangin orangnya dah nongol, sekelompok Tino Dkk keluar dari masjid yang masih mengenakan sarung sebagai celana masih memakai kopiah di kepala dan tak lupa baju kokohnya, sungguh momen yang tak boleh di lewat kan.

Bukan cuma Nika yang heboh tapi para santri lainnya ikut heboh.

Dea dan Misnia menoleh ke arah di mana Nika menoleh. Benar saja Tino Dkk baru saja keluar dari masjid.

Gila parah ganteng banget

Jodoh gue lewat

Tino tambah manis aja

Kisah Santri [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang