Ghoul 2 | TREASURE

CHAPTER 6

"Master bercandanya lucu, ya, tapi entah kenapa saya nggak bisa ngakak," celetuk Jaehyuk bermaksud sarkasme.

Jaehyuk tambah depresi saat melihat Masternya itu malah tos-an dengan Jaeongwoo.

"Mantap, Om. Tingkat kan itu!" kata Jeongwoo, mengacungkan dua jempol pada Hamada.

Hamada yang tak masalah dipanggil "om" yang jelas-jelas kurang ajar itu, bukannya marah malah berseri-seri bangga.

"Nanti siang kita bikin video pargoy sambil bunuh makhluk hidup ya, Woo," ajak Hamada.

"Makhluk hidupnya apa nih, Om?"

"Bebas, kalo ada yang ngeselin langsung slebew."

"Ashiyap, Master!"

Jaehyuk di Bumi memang alay, tapi dia meninggalkan ke-alayan-nya setelah tiba di Tearth karena mengutamakan profesionalitas.

Beda dengan Jeongwoo, sebelum ke Bumi sangat penyabar, setelah kembali ke Tearth malah jadi bar-bar, alay pula.

Dan sekarang, kewarasannya diuji karena sifat Masternya yang mulai terkontaminasi sel-sel jametie bin alay-nya Jeongwoo.

Sesaat kemudian keberadaan Jaehyuk menjadi transparan karena Hamada dan Jeongwoo sudah asyik membahas konten-konten Tiktok.

Rasanya Jaehyuk ingin ambil surat resign dan menghabiskan waktu di tempat yang jauh nan damai.

Jaehyuk berdeham, maksud mengalihkan atensi kedua orang itu.

"Kenapa ekhem-ekhem?" tanya Hamada.

"Kayaknya iri kemiri karena nggak kita ajak cipika-cipiki, Om."

Jaehyuk menempeleng Jeongwoo sebagai respons.

"Saya harus jawab apa pesan transmisi Master Kanemoto?"

"Kan udah bilang tadi, saya nolak."

Jaehyuk kembali membelalak. "Saya kira Master bercanda."

"Saya serius."

"Termasuk pertumpahan di Festival?" tanya Jaehyuk ragu-ragu.

"Kalo itu baru bercanda."

Jaehyuk menghela napas lega.

"Tapi apa alasan Master menolak permintaan datang ke Festival itu?"

"Saya juga mau bikin acara khusus buat bangsa ghoul."

"Barengan dengan acara Festival?!" seru Jaehyuk. "Tapi bukannya itu bakal bikin ke lima Faksi tersinggung?"

Hamada menyomot sebutir mata.

"Serah saya, dong. Meski bangsa ghoul dan hunter udah damai, bukan berarti mereka punya hak ngatur-ngatur saya dan bangsa ghoul."

"Lagian saya nggak mau senang-senang di kubu lain sementara bangsa saya nggak bisa nikmatin Festival itu, apalagi setelah dengar laporan kamu, saya tambah mager," imbuh Hamada. "Mending saya bikin acara khusus juga untuk bangsa ghoul."

Tidak ada yang salah, sih, jadi Jaehyuk tidak bisa membantah lagi.

Jaehyuk segera mengirim pesan balasan untuk Kanemoto.

"Siapkan kendaraan juga," perintah Hamada.

"Kendaraan untuk apa, Master?"

"Saya mau pergi ke lokasi para hunter yang bikin masalah di wilayah saya."

Jaehyuk mulai merasa tidak enak dengan ucapan Hamada.

"Master mau menghukum mereka?"

Sembari mengenakan coat hitam panjang, Hamada menjawab, "Kalo kerugian yang mereka pebuat masih batas wajar, paling matanya yang saya ambil."