[BL] I Became sect Leader but i dont't want to take in any disciple

Latihan dasar kultivasi (2)

Sudah beberapa hari aku mempelajari buku tentang latihan dasar kultivasi bagi pemula. Tentu saja aku tidak menyangkanya, buku itu cukup membantu.

Aku berhasil melihat inti dalam diriku. Itu seperti danau besar dengan pohon yang berada di tengahnya. Cahaya mengelilingi tempat itu tidak berhenti bergerak. Jadi ini adalah intiku.

Berkat itu, aku juga memiliki informasi lainnya tentang tingkat kultivasi tubuh ini. Aku telah memasuki tingkat bumi abadi yang hanya satu tingkat di bawah memasuki ranah surgawi abadi.

Pantas saja, saat di hadapkan dengan hidangan mewah saat itu aku sama sekali tidak sadar. Itu karena tubuh ini sudah sangat terbiasa tidak menikmati makanan duniawi. Pemikiranku yang berpikir kalau aku tidak nafsu makan ternyata salah.

Selain itu, lihat penampilan ini. Apakah karena tubuh ini berada di tingkat bumi abadi, penampilan ini akan terus seperti ini. Kalau di pikir-pikir berapa umurku sekarang ? 35 tahun ? Tidak, Itu pasti di sekitar 40 tahun menghitung perbedaan umur tubuh ini dengan gadis yang di ceritakan Ying sebelumnya.

Tentu saja, aku sangat senang mengetahui betapa tidak membutuhkan makanan dan penampilanku yang tidak akan berubah. Namun kesenangan itu berakhir dengan cepat.

***

" 5 emas untuk satu kertasnya ?!!! "

Setelah menghabiskan beberapa puluh kertas untuk percobaan, aku memesan 100 kertas lagi untuk persediaanku.

Mendengar harga kertas mantra kosong, aku sangat menyesar karena telah menghabiskan begitu banyak kertas kosong.

Sebelumnya aku merasa senang karena aku berhasil membuat kertas mantra bekerja dengan baik. Itu benar-benar sukses.

Karena merasa senang, aku jadi mencoba membuat mantra lainnya. Tentu saja, semuanya berhasil sampai aku kehabisan kertas dan lelah karena kehabisan energi.

Untuk melancarkan rencana melarikan diri, aku harus memiliki uang serta kertas mantra untuk situasi darurat. Tapi, setelah membawa pedagang yang menjual kertas mantra tersebut, aku dikejutkan dengan harga per lembarnya.

Bagaimana mungkin kertas mantra kosong memiliki harga yang sangat tinggi yang bisa di habiskan untuk memberi makan satu pelayan selama 1 tahun ? Mengingat gaji pelayan saat ini adalah 4 perak per bulan.

Setelah mendengar gaji rata-rata pelayan, sekali lagi aku menelan ludah.

Benar, Ying pasti sangat sukses menipuku. Meskipun aku sendiri sebenarnya tidak di tipu tapi rasanya seperti di tipu mengingat harga informasi adakah 3 koin emas dan harga makanan di ruang VIP hampir 2 koin emas.

" Ja.. jadi bagaimana ? Apakah anda jadi membeli 100 kertas mantra ? " Ucap pedagang itu.

Aku memanggil murid luar yang menjadi pelayanku. Berbisik padanya dan menyuruhnya untuk menawar harga kertas mantra. Dia cukup kaget setelah mendengarkan bisikanku. Tapi berkat itu, aku berhasil menghemat 20 koin emas. Tapi aku masih mengerinyitkan alisku, memikirkan dari bahan apa kertas mantra itu sampai memiliki harga jual setinggi itu.

Sekarang aku menyadari, pernyataan peringatan bahwa mereka yang memilih jalan menjadi master array seperti membakar uang mereka dengan suka cita. Jadi ini maksud pernyataan dalam buku itu. Persetan dengan suka cita. Aku menangis darah mengingat berapa kertas mantra yang lenyap karena kesenangan sesaatku.

***

Di belakang pavilion kepala sekte, beberapa murid luar membersihkan halaman belakang.

" Aku mendengar kepala sekte membeli satu gepok kertas mantra kosong. Apa menurutmu itu tidak aneh ? " Sambil menyapu halaman, seseorang mulai membuka topik pembicaraan.

" Tentu saja itu aneh!. Bukankah beliau tidak pernah menggunakan kertas mantra lagi ? Beberapa hari lalu saat aku sedang membersihkan sampah di ruangan kerjanya, kau tahu aku menemukan apa ? "

" Apa ? menemukan apa ? " Orang lain penasaran dan ikut mendekat.

" Aku menemukan beberapa sobekan kertas mantra. Kau tahu betapa ingin menangisnya aku. Kalau saja kertas mantra itu tidak di sobek, aku pasti akan membawanya dan menjualnya ! Sayang sekali itu sobek " Jelasnya.

" Tidak bisakah itu di perbaiki ? Kertas mantra yang di tulis oleh seorang master Array kan sangat berharga "

" Tidak mungkin dipulihkan. Hatiku benar-benar hancur saat itu. Bagaimana bisa beliau menyia-nyiakan kertas yang berharga seperti itu. "

" Mungkinkah beliau ingin membuat mantra baru " Muncul spekulasi baru.

" Tidak mungkin " Spekulasi itupun di sangkal.

" Benar, itu tidak mungkin. Beliau kan punya artefak khusus jika ingin membuat mantra baru. Artefak khusus yang selalu di sisinya. Tongkat berumbai yang membuat iri seluruh master array di dunia ini "

" Kalau bukan karena ingin membuat mantra baru bukankah berarti tinggi kemungkinan beliau akan membawa murid baru ? " Seseorang menyatakan kemungkinan lain.

" Kalau di pikir-pikir itu mungkin. Pasti beliau berencana untuk membawa murid baru di bawah beliau. Bukankah sudah beberapa tahun berlalu sejak terakhir beliau membawa masuk murid? "

" Kalau begitu tidak bagus, kita harus menyebarkan ini sekarang. Mungkin mimpi kita menjadi murid di bawah guru abadi bisa terwujud ? "

" Hahaha jangan mengigau. Memangnya kamu bisa ? Apalagi itu menjadi murid kepala sekte. "

" Siapa yang tau ??!! Memangnya kenapa kalau itu menjadi murid kepala sekte ?! "

Setelah pembicaraan para murid luar yang menjadi pelayan di pavilion kepala sekte, rumor yang mengatakan bahwa kepala sekte akan mengangkat muridpun tersebar.